by Fitroh Nurikhsan - Espos.id Jateng - Senin, 30 September 2024 - 17:42 WIB
ESPOS.ID - logo PKB
Esposin, SEMARANG -- DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Semarang mengambil langkah tegas terhadap kader yang dianggap tidak loyal karena mendukung pasangan calon (paslon) lain di Pilwalkot Semarang 2024. Sanksi diberikan yakni berupa pemecatan sebagai kader PDIP.
Sebelumnya diketahui salah satu kader PKB Kota Semarang, Ady Setyawan alias Mas Wawan, secara terang-terangan mendukung paslon nomor urut 1 Agustina Wilujeng-Iswar Aminuddin, pada Pilwakot Semarang. Dukungan itu bahkan ditunjukkan Mas Wawan melalui sejumlah baliho besar yang terpampang di sejumlah lokasi, seperti di Jalan Setya Budi, Kota Semarang.
Aksi Wawan ini pun tidak sesuai dengan kebijakan PKB. Pada Pilwalkot Semarang 2024, PKB telah menyatakan dukungan ke paslon nomor urut 2, Yoyok Sukawi-Joko Santoso.
Ketua DPC PKB Kota Semarang, Muhammad Mahsun, mengaku tak sungkan mencabut Kartu Tanda Anggota (KTA) kader yang tak sejalan dengan partai. Bahkan dia sudah memecat Mas Wawan dari keanggotaan partai.
“Semua kader yang tidak mengikuti partai berarti sudah bukan kader lagi. DPC yang mengeluarkan KTA, ya akan kami cabut,” kata Mahsun kepada Esposin, Senin (30/9/2024).
Selain itu, Mahsun menegaskan kalau PKB solid mendukung paslon Yoyok-Joko. Dia membantah narasi-narasi yang menyebut PKB pecah di Pilwakot Semarang.
“Kan ada isu PKB pecah, PKB retak. Itu tidak ada. Saya pastikan kalau ada kader PKB yang tidak mengikuti keputusan partai. Berarti bukan kader lagi,” bebernya.
Sementara itu, alasan Mas Wawan membelot mendukung paslon Agustina-Iswar setelah dirinya mengadakan rapat koordinasi dengan para relawan di 16 kecamatan Kota Semarang. Sikap politik tersebut harus diambil setelah dia tidak mendapatkan rekomendasi untuk mengikuti kontestasi Pilwakot Semarang.
“Seluruh relawan yang jumlahnya kurang lebih 250.000 orang yang terdata di database itu mendesak saya mengenai kelanjutan sikap dalam Pilwakot Semarang,” ungkapnya.
Mas Wawan mengaku sudah bertemu langsung dengan calon Wali Kota Semarang nomor urut 1, Agustina Wilujeng. Dia menilai sosok Bendahara Umum PDIP Jawa Tengah itu bisa mengatasi masalah pendidikan, kesehatan, penataan infrastruktur hingga penanggulangan banjir.
“Kami sudah paparkan kepada relawan. Mereka sependapat dan bulat tepatnya untuk memberi dukungan kepada Agustina-Iswar,” terangnya.