regional
Langganan

Penutupan Tambak Udang di Bantul Terkendala Dana Relokasi - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Bernadheta Dian Saraswati Jibi Harian Jogja  - Espos.id Jogja  -  Selasa, 31 Maret 2015 - 13:39 WIB

ESPOS.ID - Papan penolakan pembangunan tambak udang (Bhekti Suryani/JIBI/Harian Jogja)

Penutupan tambak udang di Bantul terkendala dana untuk penyiapan lahan relokasi

Harianregional.com, BANTUL-Proses penutupan tambak udang di wilayah Jalan Jalur Lingkar Selatan (JJLS) terkendala dana.

Advertisement

Pemerintah Bantul mengaku kekurangan dana untuk mempersiapkan lahan relokasi tambak udang paskapenutupan. Akibatnya penutupan tambak udang pun terhenti.

Bupati Bantul, Sri Surya Widati mengungkapkan, berhentinya proses penutupan tambak di Bantul dikarenakan belum siapnya lahan untuk relokasi. Kekurangan dana menjadi kemungkinan penyebabnya.

Meski demikian penutupan tambak udang di sepanjang pantai selatan akan tetap dilakukan. Sedangkan dengan masih beroperasinya tambak udang di sempadan JJLS, ia menduga para petambak udang memiliki peluang untuk menebar benih lagi.

Advertisement

"Lahannya belum siap ya mau gimana lagi. Pengennya cepat selesai,”ungkapnya usai menghadiri aksi penanaman pohon di Sanden, Senin (30/3/2015).

Pasca penutupan nanti, wilayah yang berada di sempadan JJLS, pantai, sungai dan gumuk pasir tidak diperuntukkan untuk usaha tambak udang. Terlebih Kecamatan Kretek yang kerap digunakan untuk ritual Keraton. "Kretek harus bersih karena kalau Keraton ada acara," kata Ida.

Rencananya, dua tempat yakni Dusun Wonoroto Sanden dan Srigading akan menjadi lahan relokasi. Pihaknya akan mempersiapkan lahan relokasi tersebut karena selanjutnya akan diambil alih provinsi. "Satpol PP yang tahu titik lokasi [relokasi]," imbuhnya.

Advertisement

Menanggapi penutupan tambak udang di Bantul, Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X tegas meminta Bupati Bantul segera menutup tambak udang di sempadan JJLS. "Tanya Bupatinya dong. Yang tahu itu kan bupati,” tuturnya.

Ia menduga tanbak udang yang masih beroperasi saat ini adalah tambak udang yang berada di luar JJLS yang telah ditutup sebelumnya.

Advertisement
Nina Atmasari - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif