regional
Langganan

PENCURIAN DI GUNUNGKIDUL : Pencuri Beraksi di 2 Lokasi Terekam CCTV - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by David Kurniawan Jibi Harian Jogja  - Espos.id Jogja  -  Selasa, 4 November 2014 - 20:20 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi kamera closed circuit television (CCTV). (Solopos/JIBI/Dok.)

Harianregional.com, GUNUNGKIDUL– Dalam waktu kurang dari 24 jam, terjadi dua pencurian. Total kerugian akibat pencurian tersebut mencapai puluhan juta rupiah.

Pencurian pertama terjadi di toko modern di Desa Wiladeg, Karangmojo pada Senin (3/11/2014) dini hari. Akibatnya, dua kardus berisi rokok berhasil dibawa kabur dua pencuri. Aksi pencurian terekam Closed-circuit television (CCTV) yang dipasang pengelola toko. Kasus pencurian langsung ditangani Polsek Karangmojo.

Advertisement

“Kami masih mendalami. Dari rekaman kamera pengintai, pelaku pencurian ada dua orang,” kata Kepala Polsek Karangmojo Komisaris Polisi Saman kepada wartawan, Senin (3/11/2014).

Menurut Saman, bukti rekaman CCTV akan dibawa ke Polres Gunungkidul untuk pengembangan lebih lanjut. Pengelola toko masih menghitung kerugian yang diderita. “Kalau dilihat kerugian bisa mencapai jutaan rupiah,” imbuhnya.

Tak berselang lama, pada hari yang sama juga terjadi pencurian. Kali ini, pencurian terjadi di Dusun Siyono Wetan, Desa Logandeng, Playen.

Advertisement

Uang tunai sekitar Rp10 juta dan perhiasan emas seberat 15 gram milik Sigit Sumarno, salah seorang Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Gunungkidul lenyap dibawa kabur pencuri. Selain itu, enam buah ponsel yang disimpan di dalam almari ikut raib.

Aksi pencurian pertama kali diketahui pemilik rumah. Sekitar pukul 08.30 WIB, pemilik mendapati pintu rumah bagian dalam terbuka. Curiga dengan kejanggalan itu, korban langsung mengecek seluruh ruangan. Saat dicek, ternyata kamar sudah diobrak-abrik pencuri.

“Saya juga sempat bertanya kepada orang di gedung serbaguna, siapa gerangan yang berada di sekitar lokasi,” kata Sigit.

Advertisement

Saat itu juga, Sigit langsung melapor pencurian tersebut ke Polsek Playen. Petugas langsung mendatangi lokasi untuk olah tempat kejadian perkara (TKP). Hasil olah TKP, diketemukan bukti jendela di bagian belakang dibuka dengan paksa.

“Kami sudah mengumpulkan bukti. Kami belum menetapkan tersangka,” kata Kepala Polsek Playen AKP Joko Utomo, kemarin.

Advertisement
Nina Atmasari - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif