regional
Langganan

Motor Adu Banteng di Playen Gunungkidul, 1 Orang Meninggal - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Andreas Yuda Pramono  - Espos.id Jogja  -  Sabtu, 10 Agustus 2024 - 20:28 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi korban kecelakaan lalu lintas. (Freepik)

Esposin, GUNUNGKIDUL -- Seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia seusai terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Umum Playen – Paliyan, tepatnya di Dusun Toboyo Barat, Kalurahan Plembutan, Kapanewon Playen, Gunungkidul, Jumat, (9/8/2024) malam.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Gunungkidul, Iptu Darmadi, menjelaskan kecelakaan tersebut melibatkan dua sepeda motor. Dia mengatakan bahwa kejadian berawal ketika sepeda motor Honda Supra berpelat AB 4108 VG yang dikendarai Eko Sulistiyanto, 47, warga Paliyan melaju dari arah utara/ Playen menuju selatan/ Paliyan.

Advertisement

Di tempat kejadian, persisnya di jalan lurus bergelombang, sepeda motor Honda Revo berpelat AB 4714 FJ yang dikendarai Sarmini, 50, warga Wonosari melaju dari arah berlawanan. Kedua sepeda motor ini bersama-sama melaju ke tengah jalan.

Akibat jarak kedua sepeda motor yang terlalu dekat, akhirnya keduanya tidak dapat menguasai laju kendaraan dan terjadi tabrakan.

Atas kejadian itu, Eko mengalami pendarahan pada telinga kiri dan hidung. Dia tidak sadarkan diri dan telah dirawat di RSUD Wonosari. Adapun Sarmini mengalami luka pada kaki kanan, cedera kepala berat, dan dalam kondisi tidak sadar.

Advertisement

"Korban Sarmini kemudian dibawa ke RSUD Wonosari, namun nahas nyawanya tidak tertolong," katanya, Sabtu (10/8/2024).

Adapun pembonceng Sarmini bernama Veri Nurcahyanto mengalami luka lecet kaki kanan dan memar pada bahu kiri. Dia dirawat di RSUD Wonosari dalam kondisi sadar.

“Eko sampai sekarang [Minggu, 10 Agustus] masih dirawat di RSUD Wonosari. Kalau Veri sudah balik pulang,” kata Darmadi.

Advertisement

Kecelakaan itu pun menambah deretan angka laka lantas darat di Kabupaten Gunungkidul. Darmadi mengaku dari awal Januari – Juni 2024, ada 440 laka lantas. Dari jumlah itu, korban meninggal ada 34 orang, lalu 623 orang luka ringan, dan tanpa korban luka berat. Kerugian materiil akibat laka itu mencapai Rp385.600.000.

Adapun jalar yang perlu diwaspadai yaitu jalur jalan lintas selatan (JJLS). Sebab itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Gunungkidul bersama Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas III DIY untuk memasang APILL di Simpang Empat Jalan Baron dan Simpang Empat Legundi beberapa waktu lalu.

Advertisement
Imam Yuda Saputra - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif