regional
Langganan

DISTRIBUSI ELPIJI : Penyaluran Elpiji "Melon" di Kudus Capai 4,02 Juta Tabung - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Jibi Solopos Antara  - Espos.id Regional  -  Kamis, 18 September 2014 - 02:50 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi elpiji 3 kg (Dok/JIBI/Bisnis)

Kanalsemarang.com, KUDUS—Penyaluran elpiji ukuran 3 kilogram di Kabupaten Kudus selama Januari-Agustus 2014 mencapai 4,02 juta tabung, kata Kasi Perdagangan Dalam Negeri pada Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Kabupaten Kudus, Sofyan Dhuhri.

Advertisement

"Rata-rata penyaluran elpiji per bulannya sekitar 502.445 tabung," ujarnya seperti dikutip Antara, Rabu (17/9/2014).

Ia mengatakan, penyaluran elpiji 3 kg dilakukan oleh delapan agen elpiji.

Kedelapan elpiji tersebut, yakni PT Bahtera Agung Sentosa, PT Lentera Cahaya Migas, PT Pelita Harapan, PT Aminah Maju Jaya, PT Bahagia Santosa, PT Dwi Audrine Putri, PT Ngupoyo, dan PT Lutfi Andalusia.

Advertisement

Sementara jumlah pangkalan elpiji 3 kg yang menyalurkannya kepada masyarakat, tercatat sebanyak 624 pangkalan.

Dengan tersalurnya elpiji sebanyak 4,02 juta tabung, kata dia, alokasi yang tersisa tahun ini hanya 2,1 juta tabung atau tinggal 34,36 persen.

"Alokasi elpiji yang masih tersisa dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun," ujarnya.

Advertisement

Alokasi elpiji 3 kg tahun ini, kata dia, jauh lebih banyak dibandingkan tahun 2013 yang hanya 5,66 juta tabung.

Meskipun kebutuhan elpiji tetap akan dipenuhi, katanya, penggunaannya tetap diawasi, agar tidak ada penyelewengan karena termasuk barang bersubsidi yang penggunaannya diawasi dan dibatasi.

Hasil pengamatan di sejumlah lokasi di Kudus, katanya, pasokan elpiji 3 kg masih cukup aman dan belum ada laporan masyarakat yang merasa kesulitan mendapatkan barang bersubsidi tersebut.

"Kalaupun ada kesulitan hanya bersifat sementara menyusul adanya migrasi pengguna elpiji 12 kg ke elpiji 3 kg, menyusul harga jual elpiji nonsubsidi tersebut mengalami kenaikan," ujarnya.

Terkait migrasi pengguna elpiji 12 kg, katanya, sudah diantisipasi pula dengan pengajuan tambahan alokasi elpiji 3 kg secara fakultatif kepada PT Pertamina.

Advertisement
Sumadiyono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif