regional
Langganan

Waspada! Badai Tropis Anggrek Diprediksi Terjang Yogyakarta hingga 19 Januari - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia | Espos.id

by Newswire  - Espos.id Jogja  -  Selasa, 16 Januari 2024 - 20:47 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi badai.

Esposin, JOGJA -- Masyarakat di Daerah Istimewa Yogyakarta diminta untuk mewaspadai dampak Badai Tropis Anggrek yang terdeteksi di Samudera Hindia berupa hujan sedang hingga deras. Cuaca ekstrem ini diperkirakan berlangsung selama tiga hari, yakni Rabu hingga Jumat (16-19/1/2024).

Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Yogyakarta, Warjono, mengatakan potensi hujan sedang hingga deras di DIY diperkirakan berlangsung selama tiga hari.

Advertisement

"Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer terkini, BMKG Stasiun Meteorologi Yogyakarta mengidentifikasi adanya Badai Tropis 'Anggrek' di Samudra Hindia, barat daya Bengkulu," katanya, Selasa (16/1/2024).

Selain Badai Tropis Anggrek, BMKG Yogyakarta juga mendeteksi tekanan udara rendah di Australia. Hal itu ditunjukkan dengan adanya pola angin baratan (Monsoon Asia) yang mendominasi wilayah Jawa pada umumnya dan DIY khususnya.

Pola angin itu bertiup dari arah Barat Daya-Barat Laut dengan kecepatan berkisar 20-40 kilometer per jam. Aktivitas Madden-Julian Oscillation (MJO), kata dia, juga terpantau di kuadran empat didukung adanya pertemuan arus angin di wilayah Jawa.

Advertisement

Berdasarkan hasil analisis terkini dari profil vertikal, katanya, kelembapan udara di wilayah DIY pada ketinggian 1,5-5,5 km berkisar antara 70-95 persen (basah), yang menyebabkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah DIY bagian utara-tengah pada siang-malam hari.

BMKG Stasiun Meteorologi Yogyakarta merinci pada 17 Januari 2024 hujan sedang hingga deras diprakirakan terjadi di  Kota Jogja, Sleman, Kulonprogo, dan Bantul bagian utara.

Berikutnya pada 18 Januari 2024 potensi serupa di Sleman, Kulonprogo bagian utara, dan Gunungkidul bagian utara. Kemudian pada 19 Januari 2024 potensi terjadi di Sleman, Kulonprogo bagian Utara-Tengah, dan Gunungkidul bagian Utara.

Advertisement
Abdul Jalil - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Kata Kunci : Cuaca Ekstrem BMKG
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif