by Sekar Langit Nariswari Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Rabu, 13 Januari 2016 - 02:20 WIB
Transmigrasi Kulonprogo, jelang keberatan sejumlah peserta mengundurkan diri.
Harianregional.com, KULONPROGO- Warga yang mendadak batalkan keikutsertaan dalam program transmigrasi akan di-blacklist.
Selama tahun 2015, pemerintah kabupaten Kulonprogo hanya berhasil memberangkatkan 27 Kepala Keluarga(KK) dalam program transmigrasi. Target yang ditetapkan sebelumnya sebanyak 64 KK. Selain alasan ketidaksiapan lokasi, pemkab Kulonprogo menyebutkan jika ada sejumlah warga yang membatalkan keikutsertaannya tanpa alasan yang jelas.
“Ada yang mendadak enggak mau, enggak jelas alasannya apa,” ujar Juminah, Kepala Seksi Penyediaan Bidang Transmigrasi Dinas Sosial Ketenagakerjaan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kulonprogo pada Selasa(12/11/2016).
Ada beberapa warga yang membatalkan mendekati hari pemberangkatan. Menyikapi hal tersebut, Juminah menyatakan pemkab Kulonprogo akan memasukan nama-nama tersebut ke dalam "daftar hitam".
“Langsung kami black list, jangan sampai mereka bisa daftar lagi nantinya,” ujar Juminah. Ia menyebutkan jika hal ini dilakukan sebagai pembelajaran bagi warga lainnya untuk tidak melakukan hal serupa.