regional
Langganan

SEKATEN JOGJA : Dalam 2 Hari, Hasilkan Sampah 2 Truk - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia | Espos.id

by Uli Febriarni Jibi Harian Jogja  - Espos.id Jogja  -  Rabu, 3 Desember 2014 - 21:40 WIB

ESPOS.ID - JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

Harianregional.com, JOGJA—Hanya dalam waktu dua hari, Sabtu-Minggu (29-30/11/2014), sampah di Alun-alun Utara (Altar) yang menjadi area pelaksanaan Pasar Malam Perayaan Sekaten (PMPS) terkumpul dua truk.

Jumlah tersebut merupakan hasil angkut petugas kebersihan, saat dilakukan peninjauan Altar oleh Badan Lingkungan Hidup (BLH), dan Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemerintah Kota Jogja serta swasta pada Senin (1/12/2014).

Advertisement

Bahkan, BLH memperkirakan ada tiga truk sampah yang akan mengangkut sampah dari Altar, hingga proses pembersihan selesai pada hari tersebut.

"Ada kalanya pada saat tertentu, volume sampah akan lebih besar lagi. Apalagi pada acara puncak," ujar Udi Santosa, Kepala Bidang Kebersihan BLH Kota Jogja, Senin.

Rencananya, Pemkot Jogja juga akan membuat jadwal pembersihan, terdiri dari penyapuan dan pengangkutan sampah di area PMPS. Pembersihan sampah ini dilakukan oleh 20 personel dengan rincian 10 orang dari Pemkot dan 10 orang lagi dari swasta.

Advertisement

Dalam melakukan pembersihan, dilakukan pembagian tugas. Pemkot membersihkan dan mengangkut sampah di Altar sebelah timur, sementara petugas dari swasta, melakukan hal yang sama di Altar sebelah barat.

"Sampah terbanyak bekas kemasan makanan, minuman, sisa makanan dan sisa pembangunan stan. Karena masih banyak pihak yang membangun stan mereka, jadi ada sisa bangunan seperti kayu, dan lain-lain," tambahnya.

Pemkot Jogja masih melakukan rembug dan identifikasi titik-titik yang sekiranya perlu diletakkan tempat sampah. Namun, apabila kondisi sampah masih bisa diatasi oleh Pemkot dan swasta, maka wacana pengadaan tempat sampah belum dirasa perlu dilakukan.

Advertisement

Namun, pihaknya mengimbau bagi seluruh pemilik stan untuk dapat menyediakan tempat sampah di stan mereka agar pengunjung bisa mengurangi kebiasaan membuang sampah sembarangan.

Advertisement
Nina Atmasari - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif