regional
Langganan

PEMILU 2014 : Panwaslu Temukan 2.678 DPT Bermasalah - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia | Espos.id

by Joko Nugroho Jibi Harian Jogja  - Espos.id Jogja  -  Jumat, 27 September 2013 - 17:10 WIB

ESPOS.ID - Logo Pemilu 2014 (JIBI/Solopos/Antara)

Harian Jogja.com, SLEMAN—Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Sleman menemukan 2.678 nama bermasalah yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2014.

Diperkirakan angka ini masih akan bertambah. Terlebih temuan itu baru dari 10 kecamatan yang ada. Sedangkan di Sleman ada 17 kecamatan.

Advertisement

Ketua Panwaslu Sleman, Sutoto Jadmiko, mengatakan kebanyakan kesalahan terjadi pada daftar pemilih tanpa nomor induk kependudukan (NIK) yang mencapai 1.444 orang, sedangkan nama ganda mencapai 465 orang.

“Kami masih menemukan pemilih yang tidak jelas identitasnya sebanyak 425 orang. Kami berharap Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sleman bisa merevisi data ini,” kata Sutoto, Jumat (27/9/2013).

Ketua Panwascam Turi, Suharno BA, membenarkan petugas pendataan KPU kurang jeli dan tidak turun langsung ke lapangan. Dia mengaku, selama ini tidak pernah bertemu dengan petugas pendataan.

Advertisement

“Saya belum pernah bertemu dengan petugas pendataan. Ada yang pernah ketemu,  dan mereka hanya bertanya yang tinggal di rumah siapa saja tanpa menanyakan KTP atau indentitas lain,” kata Suharno.

Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Humas dan SDM KPU Sleman, Hazwan Iskandar Jaya, beralasan masa transisi KTP manual ke elektronik menyebabkan banyak NIK yang tidak sinkron. Namun pihaknya akan segera menuntaskan masalah itu.

“Kami akan segera lakukan sinkronisasi data dengan dinas kependudukan dan catatan sipil (Disdukcapil),” kata Hazwan.

Advertisement
Advertisement
Yudi Kusdiyanto - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif