by Sunartono Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Senin, 30 September 2013 - 21:48 WIB
ESPOS.ID - Ilustrasi
Harian Jogja.com, SLEMAN—Puluhan warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika II B Pakem, Sleman, melawan petugas.
Perlawanan itu dilakukan saat petugas Lapas bersama Satgas Kamtib, Kanwil Kemenkum HAM DIY menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah kamar di lantai dua Blok Bugenvil, Senin (30/9/2013) pukul 08.00 WIB.
Informasi yang dihimpun Harian Jogja.com, kericuhan terjadi di lantai kedua Blok Bugenvil saat para petugas gabungan menggelar razia. Para petugas yang jumlah lebih sedikit dari napi itu awalnya sukses menggelar razia di lantai satu.
Perlawanan terjadi saat petugas tiba di lantai dua. Warga binaan yang berstatus sebagai narapidana berteriak dan menggedor pintu jeruji besi saat petugas datang. Mereka menolak adanya razia.
Tiga pintu kamar di lantai dua rusak. Para napi juga bermaksud menyerang petugas. Resistensi itu membuat para petugas gabungan tidak melanjutkan razia.
Kepala Kanwil Kemenkum HAM. DIY, Rusdianto, membenarkan adanya perlawanan dari napi kepada petugas.
"Pengeledahan itu merupakan kegiatan rutin. Saat itu memang terjadi penolakan oleh warga binaan yang terindikasi ada sesuatu yang disembunyikan," ungkap Rusdi melalui sambungan telepon, Senin (30/9/2013) malam.
Hingga Senin malam situasi pasca keributan sudah kondusif. Sejumlah personel kepolisian disiagakan di sekitar lapas selama sepekan ke depan.