regional
Langganan

KRIMINALITAS JATENG : Perampok Spesialis Brankas Pantura Dibekuk

by Jibi Solopos Newswire  - Espos.id Regional  -  Rabu, 1 April 2015 - 16:50 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi perampokan (JIBI/Solopos/Dok.)

Kriminalitas Jateng meresahkan masyarakat. Polisi meringkus komplotan perampok spesialis brankas yang biasa beroperasi di Pantura.

Kanalsemarang.com, SEMARANG -- Polisi meringkus komplotan perampok yang memiliki spesialisasi target kantor atau toko di kawasan Pantura Jawa Tengah yang memiliki brankas berisi banyak uang.

Advertisement

"Kalau dilihat itu kantor atau toko kira-kira menyimpan uang dalam jumlah besar dan disimpan dalam brankas langsung diincar," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Purwadi Ariyanto di Semarang, Rabu (1/4/2015) sebagaimana dikutip Kantor Berita Antara.

Menurut dia, komplotan ini setidaknya sudah beraksi di lebih dari 20 tempat kejadian.

Ia menjelaskan dari tujuh anggota komplotan perampok spesialis brankas ini, tiga di antaranya telah diringkus. "Masih ada empat pelaku yang diburu," katanya.

Advertisement

Sejumlah lokasi yang sudah teridentifikasi sebagai tempat pelaku beraksi antara lain dua gerai Telkomsel di Tegal dan Brebes, serta sebuah kantor di daerah Cilandak, Jakarta Selatan.

Bersama dengan para tersangka, polisi mengamankan sejumlah barang bukti seperti brankas yang sudah dibongkar, sejumlah televisi berlayar lebal, komputer, serta perhiasan.

Polisi juga mengamankan peralatan yang juga dipakai para tersangka saat beraksi, seperti sebuah mobil, linggis, serta gunting besar untuk membuka gembok.

Advertisement

"Kalau tidak dapat brankas, maka alat-alat elektronik yang ada di tempat sasarannya pasti diangkut," katanya.

Selain tiga pelaku perampokan, polisi juga mengamankan seorang penadah barang curian komplotan ini.

Para pelaku selanjutnya akan dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian.

Purwadi mengimbau para pemilik toko atau perkantoran tidak hanya mengandalkan brankas untuk menyimpan barang berharganya.

"Kalau bisa ditambah CCTV untuk pengawasan," katanya.

Advertisement
Rini Yustiningsih - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif