regional
Langganan

KISAH INSPIRATIF : Hidupi Keluarga, Remaja Tunawicara Semarang Tawarkan Jasa Pijat - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by R. Wibisono Jibi Semarangpos.com  - Espos.id Regional  -  Sabtu, 18 Maret 2017 - 18:50 WIB

ESPOS.ID - Yuda, remaja tunawicara warga Banaran, Sekaran, Gunungpati, Kota Semarang, Jateng yang menjadi tukang pijat keliling. (Facebook.com-Afan Rizki)

Kisah inspiratif datang dari seorang remaja tunawicara yang rela membantu menghidupi keluarganya dengan menawarkan jasa pijat keliling.

Semarangpos.com, SEMARANG – Seorang remaja tunawicara bernama Yuda, warga Banaran, Sekaran, Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) rela bersepeda berkeliling Kota Semarang dan sekitarnya demi menawarkan jasa pijat demi membantu memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Advertisement

Kisah inspiratif itu mencuat di grup Facebook Ungaran setelah pengguna akun Facebook Afan Rizki memaparkannya di dinding grup, Selasa (14/3/2017). Pengguna akun Facebook Afan Rizki mengaku bertemu Yuda yang menawarkan jasa pijat di Ambarawa, Kabupaten Semarang.

Ia memaparkan remaja yang tak lancar berbicara itu menenteng kertas yang bertuliskan penawaran jasa pijat untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. "Menawarkan jasa pijit nggo nguripi kluargane,gwe nyekolahke adine [Menawarkan jasa pijat untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya dan untuk membiayai sekolah adiknya], tulisnya di dinding grup serta mengunggah foto Yuda.

Netizen yang mengetahui kabar tersebut membenarkan jika remaja itu memang hidup dalam kondisi ekonomi yang pas-pasan. Pengguna akun Facebook Robert Bastian yang mengaku kerap melihat Yuda memaparkan bahwa remaja itu memang penyandang disabilitas. Ia juga mengungkapkan kondisi rumah yang ditinggai Yuda sangat memprihatinkan.

Advertisement

Sementara itu, pengguna akun Facebook Goens Guntur Ung menjelaskan Yuda sudah lama menjadi tukang pijat keliling. Setiap hari, Yuda mengayuh sepedanya mengelilingi Kota Semarang, bahkan terkadang ia harus mengayuh sepedanya hingga Ambarawa dan Kota Salatiga demi mendapatkan orang yang mau ia pijat.

Netizen member grup Facebook Ungaran yang mengetahui kisah tragis Yuda itu pun merasa terenyuh. Mereka lantas melontarkan ucapan doa untuk Yuda melalui kolom komentar. "Semoga dilancarkan rezekinya dan semoga berkah. Amin," tulis pengguna akun Facebook Sulistiono Anax Kropoh.

"Semoga rejeki adek ini dilancarkan oleh Allah SWT demi membantu keluarganya. Amin," tulis pengguna akun Facebook Ki Sopo Siro Sirro.

Advertisement

Sementara itu, sebagian netizen lain mengajak kepada semua warga yang membaca kisah tersebut untuk membantu Yuda. Mereka mengajak untuk menggelar penggalangan dana demi meringankan beban remaja penyandang disabilitas di Semarang itu. Bahkan, sebagian netizen juga mengungkapkan akan memberi pekerjaan yang lebih layak kepada Yuda. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Rahmat Wibisono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif