ESPOS.ID - indonesiawebsolusi.com
Proyek pembangunan tahap kedua GOR Tri Lomba Juang menjadi tujuan pertama anggota DPRD Kota Semarang, Kamis, untuk memastikan pengerjaan proyek itu tak lagi molor seperti pembangunan tahap pertama.
Didampingi jajaran Dinas Tata Kota dan Perumahan (DTKP) Kota Semarang, para legislator itu melihat langsung proses pengerjaan dan berdialog dengan pihak kontraktor yang menangani pekerjaan itu.
Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Semarang Wachid Nurmiyanto mengatakan proyek pembangunan GOR Tri Lomba Juang menunjukkan progres yang cukup baik dan sampai sekarang masih berjalan sesuai jadwal.
"Pengerjaan GOR Tri Lomba Juang sudah sampai pada selesainya struktur-struktur bangunan. Ini jelas berita yang bagus mengingat beberapa kali pembangunan GOR ini sempat tertunda," katanya seperti dikutip Antara, Kamis (30/10/2014).
Namun, Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengingatkan kemajuan yang dicapai dalam proses pembangunan GOR Tri Lomba Juang tidak menjadikan Pemerintah Kota Semarang lengah dalam mengontrol.
"Pemkot Semarang melalui dinas terkait harus terus memantau dan mengevaluasi capaian kinerja agar target penyelesaiannya bisa tercapai. Standarisasi kualitas bangunan juga tidak boleh diabaikan," paparnya.
Herna Kuswanto, perwakilan dari PT Astha Saka, salah satu kontraktor yang menggarap proyek itu mengatakan progres pembangunan tahap kedua GOR Tri Lomba Juang saat ini sudah mencapai 45 persen.
"Kalau dilihat dari jadwal semestinya saat ini capaiannya 43 persen. Berarti, indikasinya baik karena lebih maju dari jadwal. Kami optimistis pengerjaannya akan rampung sesuai target," katanya.
Pada pembangunan tahap kedua GOR Tri Lomba Juang, ada empat komponen pekerjaan, yakni pembangunan lapangan tenis, tribun atletik, kemudian rumah toko (ruko) dan perkantoran, serta "fasade" (wajah bangunan).
Sementara itu, Kepala Dinas Tata Kota dan Perumahan (DTKP) Agus Riyanto mengungkapkan dengan capaian progres yang terus menggembirakan maka penyelesaian pembangunan bisa dilakukan sesuai target.