regional
Langganan

Joko Suranto Sibuk Tanam Sejuta Pohon saat Santer Disebut Maju Pilkada Jateng - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Brand Content  - Espos.id Jateng  -  Senin, 27 Mei 2024 - 10:15 WIB

ESPOS.ID - Joko Suranto sibuk sebagai Ketua Umum Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) salah satunya menghadiri event penanaman pohon dan pameran properti di dua daerah sekaligus yakni di Provinsi Bali dan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).(Istimewa)

Esposin, SOLO – Meski namanya santer dikabarkan bakal maju menjadi salah satu calon Gubernur Jawa Tengah, namun Joko Suranto justru larut dengan kesibukannya sebagai Ketua Umum Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI).

Crazy Rich Grobogan itu di antaranya giat merealisasikan dua program strategis organisasi perusahaan properti tertua dan terbesar di Tanah Air tersebut yakni Penanaman Sejuta Pohon REI dan gelaran REI Expo di seluruh Indonesia.

Advertisement

Bahkan dalam sepekan terakhir, Ketua Umum DPP REI Joko Suranto menghadiri event penanaman pohon dan pameran properti di dua daerah sekaligus yakni di Provinsi Bali dan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

“Minggu ini saya menyempatkan diri untuk hadir langsung memenuhi undangan dari DPD REI Bali dan DPD REI DIY yang melakukan aksi penanaman pohon dan pameran. Ini sejalan dengan komitmen kami untuk mendukung upaya pemerintah dalam melestarikan bumi dengan penghijauan dan mendorong geliat perekonomian lewat event pameran properti se-Indonesia,” kata Joko Suranto di Jakarta, Minggu (26/5/2024).

Advertisement

“Minggu ini saya menyempatkan diri untuk hadir langsung memenuhi undangan dari DPD REI Bali dan DPD REI DIY yang melakukan aksi penanaman pohon dan pameran. Ini sejalan dengan komitmen kami untuk mendukung upaya pemerintah dalam melestarikan bumi dengan penghijauan dan mendorong geliat perekonomian lewat event pameran properti se-Indonesia,” kata Joko Suranto di Jakarta, Minggu (26/5/2024).

Di Bali, REI melakukan penanaman 1.000 pohon mangrove di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Selasa (21/5/2024). Kegiatan ini dilakukan jelang Hari Keanekaragaman Hayati Sedunia. Sedangkan di Yogyakarta, REI melakukan penanaman 1.000 pohon yang secara simbolis dipusatkan di Perumahan Tjokro Emerald, Pringwulung, Depok-Sleman, Jumat (24/5/2024).

Menurut CEO Buana Kassiti Group itu, sejak dicanangkan pada 11 Februari 2024 (saat syukuran HUT REI ke-52) hingga kini penanaman pohon oleh REI realisasinya telah mencapai sekitar 35.000 pohon yang terdiri dari tanaman keras, tanaman hias dan tanaman mangrove. Sebelumnya, REI juga sudah melakukan penanaman pohon di Lampung, Ekowisata Mangrove Kapuk (Jakarta), Waduk Duriangkang (Batam), Perumahan Puritama Village (Pekanbaru, Riau), dan di kawasan wisata Parapuar (Labuan Bajo, NTT).

Advertisement

Nantinya, melalui program ini setiap unit rumah yang akad kredit pemilikan rumah (KPR) di perumahan milik anggota REI baik itu perumahan subsidi maupun komersial diwajibkan menanam minimal dua pohon di pekarangan rumah maupun kawasan perumahan. Ditargetkan penanaman sejuta pohon REI akan selesai paling lama akhir 2027.

“Setiap tahun anggota REI merealisasikan sekitar 106 ribu rumah subsidi yang kalau dikali dua pohon berarti sudah 212 ribu pohon. Selain 60 ribu rumah komersial yang berarti ada tambahan lagi sekitar 120.000 pohon. Jadi, setidaknya ada 250 ribu hingga 300 ribu pohon yang ditanam setiap tahunnya,” jelas alumnus Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Surakarta tersebut.

Untuk menjaga konsistensi dan membantu DPD REI di seluruh Indonesia dalam penyediaan bibit pohon, DPP REI telah menginisiasi kehadiran Kebun Pembibitan REI (KPR) di Lampung. Fasilitas pembibitan serupa juga akan didirikan di 9 lokasi lain diantaranya di Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Makassar dan Manado.

Pacu Perekonomian

Selain program penghijauan, REI juga terus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui pelaksanaan pameran properti di seluruh Indonesia. Pameran properti diadakan oleh setiap DPD REI bekerjasama dengan perbankan. Terlebih, kata Joko, saat ini pemerintah masih menyediakan insentif berupa pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah (PPN) yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk membeli properti (time to buy property).
Advertisement

“Pameran ini penting karena mendekatkan masyarakat yang ingin membeli rumah dengan properti terbaik yang dibangun oleh anggota REI. Kemarin saya hadir di REI Expo di Living World Bali dan di Pakuan Mall Yogyakarta, dan melihat langsung antusiasme masyarakat,” ungkapnya.

Membeli hunian atau properti di pameran REI juga lebih terjamin legalitas, perizinan dan dijamin mendapat dukungan KPR dari perbankan yang tepercaya.

Lebih jauh, pameran properti REI ini diharapkan mampu memacu sektor properti pulih lebih cepat pasca pandemi sehingga membawa dampak yang semakin besar dalam mengungkit perekonomian nasional sesuai paradigma propertinomic yang digaungkan REI. Seperti diketahui, sektor properti berkaitan erat dengan 185 sektor riil lain yang akan ikut bergerak mengikuti pertumbuhan sektor properti.

Advertisement

Kementerian Investasi-Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyebutkan realisasi investasi di sektor properti pada kuartal I-2024 mencapai Rp29,4 triliun atau meningkat dibandingkan kuartal I-2023 sebesar Rp27,9 triliun. Sektor properti yang mencakup perumahan, kawasan industri dan perkantoran menempati urutan ke-4 sebagai sektor dengan kontribusi investasi terbesar secara nasional.

“Oleh karena itu, sektor properti ini perlu terus didorong sehingga dapat memacu pertumbuhan ekonomi yang lebih besar, membuka lebih banyak lapangan kerja, dan meningkatkan penghasilan masyarakat sehingga mampu membeli rumah,” ujar Joko Suranto.

 

Advertisement
Anik Sulistyawati - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif