Esposin, SALATIGA – Tahapan Pilkada Kota Salatiga 2024 terpantau masih cair, Minggu (12/5/2024). Meski sejumlah partai politik sudah mulai membuka proses penjaringan dan pendaftaran seperti Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Nasdem komunikasi antar partai justru memunculkan suasana politik yang sejuk.
Tercatat, pada hari terakhir pengambilan berkas pendaftaran di Kantor DPC PDIP Kota Salatiga turut serta mengambil formulir dari perwakilan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dimana, selama ini ideologi kedua partai dinilai bertolak belakang.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Ketua DPD PKS Kota Salatiga Latif Nahari mengatakan, sengaja mengambil formulir pendaftaran ke Partai berlambang banteng sebagai bagian dari komunikasi politik.
“Kami (PKS) juga ingin menyampaikan pesan kalau benar-benar serius bersama membangun Kota Salatiga bersama komponen anak bangsa. Kemudian, ingin mengakhiri mitos partai A tidak bisa bergabung dengan partai B,” terangnya usai pengambilan formulir pendaftaran di Kantor DPC PDIP Kota Salatiga, Minggu (12/5/2024).
Latif menyebut, dalam rangka membangun daerah diperlukan kebersamaan dan perlu dilakukan upaya konfigurasi politik dengan penuh kebersamaan.
Diakuinya, perbedaan ideologi antara partai satu dengan lainnya tidak menimbulkan jarak. Akan tetapi, didasari niat positif, PKS Salatiga berkomitmen memajukan daerah secara bersama-sama.
“Kami di internal (PKS) juga masih melakukan penjaringan. Mudah-mudahan proses internal kami segera selesai dan muncul nama definitif dimana saat pengembalian formulir (PDIP) bisa dikomunikasikan,” katanya.
Latif mengajak semua pihak bersama menunjukkan suasana politik yang penuh keakraban dan sejuk di Kota Salatiga dimana dikenal sebagai kota tertoleran di Indonesia.
Terpisah, Ketua DPC PDIP Kota Salatiga Dance Ishak Palit menyampaikan apresiasi kepada para pendaftar yang memilih mengambil formulir di PDIP.
“Itu berarti kepercayaan kepada PDIP bagus. Kami berharap menghasilkan pemimpin yang bisa membawa Salatiga lebih hebat. Ini juga membuka peluang koalisi antar partai,” jelasnya.
Dance menjelaskan, sejak dibuka pendaftaran pada Jumat (10/5/2024) tercatat ada sekira 11 orang dari eksternal PDIP mulai perwakilan PKB, PKS, Nasdem, dan PAN. Mereka, kandidat ada ambil formulir posisi sebagai calon Walikota dan Wakil Walikota.
Politisi asli Manado itu menyebutkan, dari internal PDIP pendaftar atas nama Hartoko Budhiono dan Agus Suaidi. Selanjutnya, kata dia para pendaftar bakal dilakukan fit and proper test.
“Nanti, juga akan dilakukan survei dari DPP PDIP. Karena, ini proses pendaftaran akan dikirim ke DPP PDIP yang memutuskan. Mengenai posisi juga sama, jadi yang memasangkan nanti DPP karena maunya menang,” jelasnya.