Baca Juga: Magesty Mudahkan Warga Kota Magelang Penuhi Kebutuhan
by Imam Yuda Saputra - Espos.id Jateng - Rabu, 16 Juni 2021 - 13:54 WIB
Esposin, UNGARAN – Proyek taman wisata Jateng Valley di kawasan Hutan Penggaron, Kabupaten Semarang, mulai dikerjakan pada Rabu (16/6/2021). Pengerjaan proyek taman wisata yang diklaim menjadi yang terbesar se-Asia Tenggara itu ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.
Ganjar menyebut Jateng Valley merupakan komitmen bersama pengembangan daerah.
“Ini bagian dari survival kita di tengah pandemi ekonomi tetap coba kita gerakan. Potensi-potensi ekonomi kita gerakan. Ada potensi sosial kemasyarakatan bisa kita gabung dan Jateng Valley ini salah satunya,” ujar Ganjar saat acara peletakan batu pertama.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Tinggi, Polda Jateng Fokus Penanganan di 4 Wilayah, Mana Saja?
Ganjar mengatakan dengan peletakan batu pertama ini juga menandai bahwa di situasi pandemi suasananya tidak melulu haru biru. Namun juga jadi bukti seluruh pihak memiliki semangat untuk bisa bangkit dengan segala cara dan kekuatan.“Pesan saya, ke depan desain yang dibuat betul-betul bisa mendorong pariwisata yang ciamik, bagus, punya faktor pembeda dengan yang lain,” tegasnya.
Di sisi lain, Ganjar meminta pada pengembang agar memprioritaskan bangunan-bangunan ikonik, sehingga bisa menjadi daya tarik wisatawan.
“Pastikan sesedikit mungkin pohon yang dipotong karena ini sudah menjadi hutan yang sangat bagus. Orang kalau datang ke sini harapannya akan mendapat oksigen segar, gratis, Bahagia dan kemudian mendapatkan nilai tambah,” tuturnya.
Sekadar informasi, pembangunan objek wisata Jateng Valley sebenarnya sudah direncakan sejak 2010 lalu. Meski demikian, pembangunan tersebut terkendala berbagai macam faktor hingga baru bisa dimulai saat ini.
Baca Juga: Magesty Mudahkan Warga Kota Magelang Penuhi Kebutuhan