ESPOS.ID - Pembagian beras untuk rakyat miskin (raskin) merupakan salah satu upaya menanggulangi kemiskinan. (JIBI/Solopos/Dok.)
Kanalsemarang.com, SEMARANG - Perum Bulog Divisi Regional Jawa Tengah telah menyalurkan seluruh beras miskin untuk tahun 2014 yaitu sebanyak 446.778.260 kg.
"Raskin untuk tahun ini sudah habis karena seluruhnya sudah disalurkan, jadi kami tinggal menunggu pagu untuk raskin sepanjang tahun 2015," kata Kepala Perum Bulog Divre Jateng Damin Hartono seperti dikutip Antara, Kamis (4/12/2014).
Hingga kini pihaknya belum mengetahui jumlah pagu untuk raskin Jawa Tengah di tahun depan, apakah tetap, bertambah atau berkurang.
Menurut dia, seharusnya raskin disalurkan sekali dalam satu bulan, tetapi untuk tahun 2014 raskin sudah berhenti disalurkan sejak akhir bulan Oktober.
"Jadi bulan November dan Desember sudah tidak ada penyaluran raskin karena untuk dua bulan ini penyalurannya sudah dipercepat pada bulan Februari dan Maret lalu," katanya.
Percepatan dilakukan karena pada saat itu terjadi bencana banjir di sejumlah daerah di Jawa Tengah sehingga penyaluran raskin harus dipercepat untuk membantu kondisi korban banjir.
Sementara itu, untuk mengantisipasi kemungkinan bencana yang terjadi di akhir tahun ini, Pemerintah mengandalkan penyaluran cadangan beras pemerintah (CBP). Untuk CBP ini setiap kabupaten disiapkan sebanyak 100 ton, sedangkan untuk provinsi 200 ton.
"Jadi jika CBP tingkat kabupaten sudah habis maka bisa mengambil CBP dari tingkat provinsi. Meski demikian, penyalurannya tidak bisa dilakukan seperti halnya raskin," katanya.