by Joko Nugroho - Espos.id Jogja - Minggu, 26 Agustus 2012 - 16:50 WIB
Kepala Disnakersos Sleman, Yuli Setiono Dwi Wasito mengatakan, keberadaan gepeng di wilayah Sleman dinilai mulai mengganggu pengguna jalan. Terutama terlihat di persimpangan jalan besar, seperti Jombor, Janti, Kentungan dan Gejayan.
"Memulangkan mereka ke daerah asalnya, juga tidak berpengaruh sebab mereka bisa kembali lagi sepekan kemudian,” katanya saat dihubungi Harian Jogja, Minggu (26/8).
Untuk itu Disnakersos akan mengajak Satpol PP untuk menekan jumlah gepeng. Caranya dengan menugaskan anggota Satpol PP berjaga di perempatan jalan yang ramai.
“Jadi di setiap persimpangan nanti ada petugas yang jaga. Secara tidak langung tanpa kami tertibkan gepeng itu nantinya juga akan sungkan dan pergi,” papar Yuli.
Kepala Seksi Operasional Trantib Satpol PP Sleman Setiharno secara terpisah mengatakan, rencana itu pernah dikomunikasikan sejak awal 2012 lalu. Namun hingga saat ini belum ada pembicaraan lanjut waktu pelaksanaannya.(ali)