regional
Langganan

Waduh, Arca Siwa di Candi Ganter Malang Digondol Maling - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Newswire  - Espos.id Regional  -  Selasa, 21 Februari 2023 - 18:52 WIB

ESPOS.ID - Lokasi tempat arca Siwa yang hilang di Candi Ganter, Desa Tulungrejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur. ANTARA/HO-Disbudpar Kabupaten Malang.

Esposin, MALANG -- Arca Siwa yang berada di Candi Ganter, Desa Tulungrejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, dicuri orang. Arca setinggi 1,5 meter itu diduga diangkut menggunakan kendaraan

Kasat Reskrim Polres Batu, AKP Yussi Purwanto, mengatakan kejadian hilangnya arca Siwa di Candi Ganter terjadi pada Senin (20/2/2023) dini hari. Candi yang berada di kawasan hutan petak 11 A, RT 022/RW 009, Dusun Ganten itu memiliki tinggi sekitar 1,5 meter dan lebar satu meter.

Advertisement

Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan saat ini tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pencurian arca tersebut.

“Saat ini masih penyelidikan, sudah dilakukan olah TKP,” kata dia, Selasa (21/2/2023).

Advertisement

“Saat ini masih penyelidikan, sudah dilakukan olah TKP,” kata dia, Selasa (21/2/2023).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, warga sekitar sempat mendengar ada sebuah kendaraan yang naik ke atas perbukitan yang menjadi tempat arca tersebut kurang lebih pukul 02.30 WIB. Warga kemudian melakukan pengecekan pada pagi hari.

Pada saat melakukan pengecekan tersebut, warga setempat tidak menemukan arca yang seharusnya berada di titik itu. Kemudian, warga segera melakukan pelaporan ke perangkat desa dan pihak kepolisian.

Advertisement

Sekretaris Desa Tulungrejo, Teguh Wibowo mengatakan bahwa pada 2006, arca siwa tersebut juga sempat dicuri orang. Namun, aksi pencurian tersebut gagal karena warga setempat mengetahui aksi pelaku.

"Dulu pernah dicuri juga, kejadian tahun 2006. Ketahuan warga, akhirnya dikembalikan," kata Teguh.

Teguh menambahkan, saat itu arca tersebut dikembalikan dalam keadaan terpotong-potong. Namun, Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur dan sejumlah ahli telah melakukan restorasi dan arca tersebut kembali utuh.

Advertisement

Situs budaya tersebut, berada di hutan yang berjarak kurang lebih sekitar satu kilometer dari permukiman warga. Akses untuk menuju titik dimana arca tersebut, harus melalui jalan yang menanjak karena berada di perbukitan.

Advertisement
Abdul Jalil - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif