regional
Langganan

Viar Minta Pemprov Jateng Terapkan BBN 0% untuk Kendaraan Listrik - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Newswire  - Espos.id Regional  -  Selasa, 8 Oktober 2019 - 03:00 WIB

ESPOS.ID - Direktur PT Triangle Motorindo Ign Kartiman (kanan), Marketing Manager PT Triangle Motorindo Area Jawa dan Kalimantan Dwiyanto (tengah), dan HRGA & Legal Manager PT Triangle Motorindo Dimas Tommy Radityo (kiri) berfoto di depan motor listrik VIAR di Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu (6/10/2019). (Antara-Nur Istibsaroh)

Semarangpos.com, SEMARANG — PT Triangle Motorindo, perusahaan pemegang tunggal merek Viar, meminta Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menerapkan Biaya Balik Nama (BBN) 0% untuk sepeda motor listrik.

Langkah yang mendukung Program Langit Biru itu telah dicontohkan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Jabodetabek atau Jawa Barat. Daerah tetangga Jawa Tengah itu hanya menerapkan 2,5% untuk BBN kendaraan listrik

Advertisement

"Di Jawa Tengah, BBN masih 12,5%. Padahal pabrik motor listriknya ada di Ibu Kota Jawa Tengah. Kami berharap di Jateng BBN bisa turun atau 0%, karena dikhawatirkan berpengaruh terhadap minat konsumen," papar Marketing Manager PT Triangle Motorindo Area Jawa dan Kalimantan Dwiyanto di Kota Semarang, Jateng, Minggu (6/10/2019).

PT Triangle Motorindo berkomitmen memberi dukungan kepada pemerintah terhadap Program Langit Biru dengan meningkatkan produksi motor listrik sekaligus berbanding lurus dengan meningkatnya permintaan dari konsumen. Program Langit Biru adalah sebuah program yang bertujuan mewujudkan perilaku sadar lingkungan baik dari sumber tidak bergerak (industri) maupun sumber bergerak, yaitu kendaraan bermotor.

Sementara itu, Direktur PT Triangle Motorindo Ign Kartiman mengatakan motor listrik diharapkan terus diminati dan menjadi pilihan pasar karena selain harganya yang murah dan tidak menghasilkan polusi udara, juga lebih efisien. "Kita tidak perlu ganti oli atau servis mesin. Kebutuhannya cukup suplai listrik dan akan lebih menghemat biaya. Obsesi Viar jadi motor nasional," kata Kartiman ditemui di Semarang, Minggu (6/10).

Advertisement

PT Triangle Motorindo, kata Kartiman, telah menyiapkan produk Viar berupa New Q1 dan motor listrik trail E Cross yang kini sedang dalam pengujian.

Dwiyanto menambahkan meningkatnya permintaan motor listrik berkisar 10% hingga 20%. Pembelian motor listrik itu diakuinya didominasi oleh instansi dan perusahaan yang telah menerapkan lingkungan bebas polusi di lingkungan kerjanya.

Ia mencontohkan sejumlah instansi dan perusahaan pembeli motor listrik tersebut antara lain rumah sakit, kampus, dinas lingkungan hidup, dan PT PLN (Persero) Jateng dan DIY. "Seri New Q1 yang paling banyak dicari karena baterainya lebih tipis sehingga bagasi bisa memuat dua baterai untuk cadangan dengan hituangan satu baterai 12 ampere bisa untuk kebutuhan 60 km.

Advertisement

HRGA & Legal Manager PT Triangle Motorindo Dimas Tommy Radityo menambahkan bahwa Viar terus melakukan pengembangan inovasi untuk mendukung pengembangan teknologi motor listriknya. Pengembangan inovasi tersebut, tambah Dimas, dilakukan dengan cara mengandeng sejumlah perguruan tinggi di antaranya dengan UGM dan ITB, sementara dengan perusahaan dengan PT PLN (Persero).

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Rahmat Wibisono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif