by Irawan Sapto Adhi Jibi Madiunpos.com - Espos.id Regional - Kamis, 27 Agustus 2015 - 09:05 WIB
Madiunpos.com, MADIUN -- Sejumlah tukang ojek di Terminal Purboyo, Kota Madiun, Jawa Timur (Jatim) berani menantang bahaya setiap pagi dengan nekat menunggu penumpang di tepi Jl. Basuki Rahmat, Kota Madiun.
Pantauan Madiunpos.com di Terminal Purboyo, Rabu (26/8/2015) pagi, sejumlah tukang ojek memarkirkan kendaraan roda dua mereka di badan Jl. Basuki Rahmat. Setiap kali bus dan angkutan kota (angkuta) berhenti di depan Terminal Purboyo tersebut, para tukang ojek kompak mulai mendekat untuk menawarkan jasa kepada penumpang.
Salah seorang tukang ojek, Sugianto, 52, mengaku nekat parkir di tepi Jl. Basuki Rahmat agar bisa meraih penumpang lebih cepat dibandingkan mangkal di dalam terminal. Selain itu, menurut dia, tukang ojek memang dianjurkan pejabat Terminal Purboyo untuk tidak mangkal di dalam terminal, tepatnya di balik gerbang masuk terminal hanya setiap pagi hari.
"Semoga tidak terjadi apa-apa [kecelakaan] selama kami mangkal di tepi Jl. Basuki Rahmat. Kalau pagi kami memang mangkal di sini. Kalau dilarang petugas karena dikhawatirkan mengganggu aktivitas kendaraan [bus dan angkuta]," kata Sugianto.
Tukang ojek lainnya, Sadimun, 55, menyebut pendapatan tukang ojek terus menurun. Menurut dia, banyak orang yang memilih menggunakan sepeda motor sendriai atau bisa menelepon rekan untuk mau menjemput saat sampai Terminal Purboyo. Sadimun menilai tukang ojek harus mencari solusi agar dapur tetep ngepul.
"Memang rawan kalau mangkal di tepi jalan. Banyak kendaraan lalu lalang. Kami baru boleh masuk termibal siang hari. Kami patuh perintah pejabat Terminal Purboyo agar tidak terjadi masalah. Kami kan ingin bisa terus mendapat berkah rezeki," jelas Sadimun.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya