by Imam Yuda Saputra - Espos.id Regional - Rabu, 5 Mei 2021 - 01:30 WIB
Esposin, SEMARANG — Ribuan takjil dibagikan aparat TNI-Polri di berbagai daerah di Jawa Tengah, Senin (3/5/2021). Tak kurang dari 36.000 takjil terdata dibagikan tentara dan polisi di seluruh Jateng.
Pembagian takjil oleh tentara dan polisi itu dilakukan secara serentak diawali oleh Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Rudianto dan Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi, di Simpang 4 Kagok, Kota Semarang. Dalam kesempatan itu, Pangdam IV Diponegoro dan Kapolda Jateng membagikan 1.000 takjil.
Ribuan takjil itu diberikan tentara dan polisi kepada pengguna jalan yang melintas dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat.
Baca Juga: Merapi 3 Kali Luncurkan Awan Panas, Gugurannya 1.700 M
"Hari ini kami, Kodam IV Diponegoro bersama Polda Jateng membagikan takjil secara serentak di seluruh wilayah Jateng. Semoga kegiatan ini bisa sedikit membantu masyarakat dan berbagi rezeki bagi mereka yang membutuhkan," ujar Pangdam Diponegoro di sela kegiatan tersebut.
Sementara itu, Kapolda Jateng, Irjen Pol. Ahmad Luthfi, mengatakan kegiatan pembagian takjil ini rencana dilaksanakan 10 hari berturut-turut. Waktu dan lokasi pembagian takjil diatur secara berbeda-beda.
"Kegiatan pembagian takjil ini akan kita laksanakan selama 10 hari secara terus menerus dengan tenggang waktu dan tempat yang berbeda-beda. Ini dilaksanakan , dan secara serentak baik oleh aparat Polda, Kodam, Polres, Kodim, Koramil sampai Polsek," terang Luthfi.
Dalam kesempatan itu, Kapolda juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudik ke kampung halaman. Hal itu dilakukan guna memutus atau mencegah penularan Covid-19 di wilayah Jateng. Kapolda pun mengaku siap menggelar pengawasan secara ketat guna menghalau pemudik pada masa larangan mudik Lebaran, 6-17 Mei 2021.
Sebanyak 14 titik sudah disiapkan untuk menyekat arus lalu lintas kendaraan pemudik dari luar Jateng.
KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos