by Adhik Kurniawan - Espos.id Jateng - Minggu, 6 Oktober 2024 - 18:35 WIB
ESPOS.ID - Ilustrasi kejahatan seksual. (Antara)
Esposin, DEMAK – Aksi pencabulan siswi SMP kembali terjadi di Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng). Adapun kasus ini terungkap seusai pihak sekolah melakukan razia handphone (HP) dan mendapati adanya video pencabulan dari seorang siswa.
Informasi yang dihimpun Espos, korban dan pelaku berasal dari sekolah yang berbeda akan tetapi sama-sama duduk di bangku SMP. Tak hanya itu, korban dan pelaku juga merupakan anak di bawah umur atau sama-sama berusia 13 tahun.
Orang tua korban pun telah melaporkan kasus ini ke Polres Demak pada 30 September 2024. Langkah ini dilakukan setelah mengetahui video anaknya dicabuli seusai dipanggil pihak sekolah untuk melihat video tersebut. Adapun pelecehan itu memperlihatkan tangan pelaku menyentuh bagian tubuh sensitif korban dan satu anak lainnya atau teman pelaku merekam adegan tersebut.
Kasat Reskrim Polres Demak, AKP Winardi, membenarkan terkait informasi tersebut. Ia mengatakan, kala itu pelaku mengajak korban untuk bertemu dan melakukan persetubuhan, namun, ketika di lokasi korban menolak ajakan tersebut dan pelaku akhirnya melakukan pemaksaan.
“Kejadiannya Sabtu [21/9/2024] malam, [lokasi pencabulan] di sebuah bangunan kosong di Kecamatan Mijen. Iya, pelaku memaksa korban, dipaksa dipegang area sensitifnya,” kata AKP Winardi kepada Espos, Minggu (6/10/2024).
Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Demak telah turun tangan untuk menangani kasus ini. Kendati demikian, sampai Minggu siang, penyidik masih melakukan pendalaman atas kasus pencabulan antaranak yang masih di bawah umur ini dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan sekolah terkait.
Sebelumnya, tindakan asusila yang melibatkan anak sekolah terjadi di Kabupaten Demak. Bahkan aksi hubungan badan siswa itu direkam dan videonya disebar hingga viral di media sosial. Dalam video itu terlihat dua orang pelajar melakukan hubungan badan dan ditonton oleh teman-temannya.
Video tersebut menampilkan adegan tidak senonoh yang dilakukan oleh seorang siswa SMA berinisial RH, dan seorang siswi SMP berinisial ML, 14.
Lokasi pada video tersebut bahkan menunjukkan mereka sedang berhubungan intim di dalam ruang kelas. Terlihat, beberapa teman mereka juga sempat menyaksikan adegan panas antara kedua pelajar tersebut.
Tak hanya itu, teman-temannya seolah melihat adegan persetubuhan kedua pelajar itu seperti hal yang wajar. Ironisnya, perekam dalam video yang terjadi pada Minggu (15/9/2024) lalu itu juga dilakukan oleh teman mereka sendiri.