by Sunartono Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Kamis, 3 Desember 2015 - 13:20 WIB
Pilkada Sleman diantisipasi dari politik uang utamanya serangan fajar
Harianregional.com, SLEMAN- Kapolres Sleman AKBP Faried Zulkarnaen menyiapkan tim khusus untuk memantau dugaan politik uang atau serangan fajar. Tim itu berasal dari Satuan Reskrim dan Satuan Intelkam.
"Penyelidikan itu untuk minimalisasi adanya serangan fajar terutama saat hari tenang," ungkapnya, Rabu (2/12/2015).
Antisipasi serangan fajar itu dilakukan di semua kecamatan di Sleman. Faried menempatkan wilayah terpencil sebagai titik paling rawan terjadinya politik uang. Oleh karena itu, operasi dalam rangka cipta kondisi terus digiatkan.
Pengawasan mobil boks akan dilakukan untuk berpotensi dijadikan transportasi dalam mendistribusikan uang recehan dengan jumlah yang tidak wajar di daerah terpencil. "Daerah yang tidak tersentuh malah bisa berpotensi [politik uang]," kata dia.
Direktur Pembinaan Masyarakat Polda DIY Kombes Cahyo Budi menyatakan, ada 449 personel yang diberi pengarahan. Mereka berasal dari 138 desa. Mulai hari ini, dalam sehari, Babinkamtibmas harus menjaring minimal satu aspirasi untuk menyampaikan pesan kamtibmas.