ESPOS.ID - More than just publish.
Kanalsemarang.com, PURBALINGGA-Pasangan calon bupati dan wakil bupati Sugeng-Sutjipto (Su-Tji) menegaskan bahwa mereka bukan sebagai pasangan calon boneka dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Purbalingga 2015.
"Itu [anggapan sebagai calon boneka] bentuk ekspresi masyarakat. Artinya, kebebasan masyarakat untuk berekspresi bahwa ini sebagai dinamika demokrasi," kata calon bupati Sugeng di Purbalingga, Jawa Tengah, Senin (24/8/2015).
Sugeng mengatakan hal itu kepada wartawan terkait masih adanya anggapan dari masyarakat bahwa pencalonan pasangan Su-Tji dalam Pilkada Purbalingga hanya sebagai calon boneka.
Ia mempersilakan masyarakat untuk berekspresi meskipun pasangan Su-tji tidak seperti yang mereka anggap selama ini.
"Kami adalah calon yang didukung oleh tiga partai politik dan itu sah secara hukum karena memenuhi persyaratan 20 persen dari kursi yang ada [di DPRD Purbalingga]," katanya.
Dalam hal ini, kata dia, tiga partai politik yang terdiri atas PKB, Partai Demokrat, dan Partai Hanura berjumlah sembilan kursi di DPRD Purbalingga sehingga memenuhi persyaratan.
Selain itu, lanjut dia, pasangan Su-Tji berproses cukup lama dengan melakukan komunikasi politik dengan partai pengusung.
"Saya sebagai kader PKB berkomunikasi politik dengan Demokrat dan Hanura yang akhirnya mereka menetapkan, merekomendasikan kami [pasangan Su-Tji] untuk maju dalam pilkada ini," katanya.
Ia mengatakan pihaknya sangat serius dalam pilkada untuk membangun Purbalingga ke depan sesuai dengan slogan pasangan Su-Tji, yakni Kerja dan Ibadah Menuju Purbalingga Sejahtera.
Oleh karena itu, Sugeng mengaku bersyukur karena pasangan Su-Tji telah ditetapkan sebagai peserta pilkada oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Purbalingga.
Dia mengharapkan Pilkada Purbalingga dapat berjalan dengan lancar, baik, dan sukses.
"Kami optimistis bisa menang dalam pilkada ini karena kami mendapat dukungan dari berbagai macam elemen masyarakat yang Insya Allah semua dengan tulus hati, dengan suci mereka akan mendukung pasangan Su-Tji untuk memenangkan Pilkada Purbalingga," katanya.