KISAH TRAGIS : Ditinggal Anak ke Luar Negeri, Janda Asal Mlarak Gantung Diri - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Abdul Jalil Jibi Madiunpos.com - Espos.id Regional - Jumat, 31 Maret 2017 - 14:05 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi gantung diri (Dok/JIBI/Solopos)

Kisah tragis, seorang janda ditemukan tewas gantung diri di pohon melinjo.

Madiunpos.com, PONOROGO -- Seorang janda bernama Sipot, 75, warga RT 002/RW 001, Desa Suren, Kecamatan Mlarak, Ponorogo, ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di pekarangan rumah milik Soimun, Jumat (31/3/2017), sekitar pukul 05.30 WIB.

"Ada seorang wanita berusia lanjut bernama Sipot ditemukan warga tewas dengan cara gantung diri di pohon melinjo di pekerangan milik tetangganya," kata Kasubbag Humas Polres Ponorogo, AKP Sudarmanto kepada Madiunpos.com, Jumat.

Sudarmanto menuturkan jasad Sipot pertama kali ditemukan Iwan Muklisin, 35. Saat itu, Iwan hendak memberi makan ikan lele yang ada di belakang rumahnya.

Iwan pun mengetahui sesosok jasad perempuan menggantung di bawah pohon melinjo. Iwan langsung memberitahu perangkat desa setempat dan dilanjut dilaporkan ke Polsek Mlarak.

"Sipot menggunakan kawat untuk gantung diri. Tali kawat itu diikatkan di pohon melinjo," ujar dia.

Sudarmanto menyampaikan sekitar sepuluh hari lalu, Sipot diketahui sudah depresi lantaran memikirkan anaknya yang berada di luar negeri. Keterangan dari tetangga, anak Sipot sudah lama tidak pulang ke rumah.

"Setelah dilakukan pemeriksaan kemudian jasad Sipot dibersihkan dan dimakamkan," jelas dia.