by Yesaya Wisnu - Espos.id Jateng - Senin, 16 Mei 2022 - 12:59 WIB
Esposin, PURWOREJO – Meskipun bukan kota besar, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah menyimpan banyak sejarah. Kabupaten ini adalah saksi bisu lahirnya para pejuang-pejuang bangsa dan peristiwa peperangan melawan kolonialisme. Tidak heran jika Purworejo disebut sebagai Kota Pejuang.
Dilansir dari Purworejokab.go.id, Selasa (26/4/2022), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo menetapkan tanggal 5 Oktober sebagai hari jadi Kabupaten Purworejo. Penetapan tanggal ini mengacu pada Prasasti Kayu Ara Hiwang yang ditemukan di Desa Boro Wetan, Kecamatan Banyuurip yang jika dikonversikan dengan kalender Masehi menjadi 5 Oktober 901.
Prasasti ini ditemukan di bawah pohon Sono di Dusun Boro Tengah yang sekarang masuk wilayah Boro Wetan, Kecamatan Banyurup sejak 1890 dan sekarang sudah disimpan di Museum Nasional Jakarta. Dalam prasasti tersebut tertulis bahwa pada 5 Oktober 901 Masehi telah diadakan upacara besar yang dihadiri berbagai pejabat dari daerah lain.
Kawasan ini sangat disegani oleh wilayah lain karena sosok tokoh penyebar agama Islam di Jawa selatan, Sunan Geseng. Dia dikenal sebagai ulama besar yang mengislamkan kawasan timur Sungai Lukola yang pengarunya sampai ke Daerah Istimewa Yogyakarta dan Kabupaten Magelang.
Dalam pembentukan Kerajaan Mataram Islam, para tokoh dari Bagelen adalah pasukan andalan Satuwijaya yang kemudian bergelar Panembahan Senapati. Sejarah juga mencatat bahwa tokoh-tokoh dari Bagelen sangat berperan dalam berbagai operasi militer sehingga nama Bagelen sangat disegani saat itu
Baca Juga: Misteri Gua Seplawan Purworejo, Tempat Ritual di Jawa Tengah
Wilayah Bagelen ini dibagi menjadi beberapa Kadipaten, di antaranya Kadipaten Semawung yang sekarang adalah Kutoarjo dan Kadipaten Purworejo di bawah kepemimpinan Adipati Cokronegoro I. Dalam perkembangannya, Kadipaten Semawung dan Kutoarjo kemudian digabung dengan Kadipaten Purworejo.
Baca Juga: Purworejo Ternyata Pernah Jadi Ibu Kota Jawa Tengah, Begini Ceritanya
Seiring berjalannya waktu, Kabupaten Purworejo dikenal sebagai pelopor bidang pendidikan dan dikenal sebagai wilayah yang menghasilkan tenaga kerja di bidang pendidikan, pertanian, dan militer. Tokoh-tokoh yang muncul antara lain WR Supratman (komponis lagu Indonesia Raya), Jendral Urip Sumoharjo, Jendral A. Yani, Sarwo Edy Wibowo dan masih banyak lagi.