regional
Langganan

KABAR DUKA : Di Pusara Pendeta Petrus Agung, Samuel Berjanji Lanjutkan Perjuangan… - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Imam Yuda Saputra Jibi Semarangpos.com  - Espos.id Regional  -  Kamis, 17 Maret 2016 - 13:50 WIB

ESPOS.ID - Anak-anak Pendeta Petrus Agung Purnomo saat mengantar jenazah ayahanda mereka ke Permakaman Heaven Hill, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Rabu (16/3/2016). (Imam Yuda Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Kabar duka terkait meninggalnya Pendeta Petrus Agung Purnomo membuat ribuan Jemaat Kristen Indonesia (JKI) Injil Kerajaan, sedih, termasuk putranya, Samuel Elisa Purnama.

Semarangpos.com, SEMARANG — Putra Pendeta Petrus Agung Purnomo, Samuel Elisa Purnomo, berjanji bakal meneruskan perjuangan ayahnya di Gereja JKI Injil Kerajaan, Holly Stadium, Kota Semarang. Janji ini diucapkan Samuel di depan pusara makam ayahnya saat prosesi pemakaman di Heaven Hill, Kalongan, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (16/3/2016).

Advertisement

“Saya berjanji terus mendukung visi dan misi gereja sampai tuntas. Terima kasih Pi, karena telah mengenalkanku jalan Tuhan,” ujar Samuel.

Pendeta Petrus Agung meninggal dunia dengan meninggalkan seorang istri yang bernama Tina Astari Soenaryo. Pernikahan mereka dikaruniai tiga anak, yakni Kezia Samantha Purnama, Samuel Elisa Purnama, dan Hadassah Gloria Purnama.

Pendeta Petrus Agung yang tutup usia pada usia 54 tahun merupakan putra dari pasangan Sudharsono Atmojo dan mendiang Susana yang juga dimakamkan di kompleks Permakaman Heaven Hill.

Advertisement

Sementara itu, prosesi pemakaman Pendeta Petrus Agung berlangsung khidmat dan semarak. Ribuan jemaat mengantar kepergian pendeta yang dikenal kharismatik itu.

Anak Kerajaan Tuhan Pendeta Indriati Tjipto Purnomo yang memimpin prosesi pemakaman menyatakan Petrus Agung merupakan putra terbaik dari Gereja JKI Injil Kerajaan. “Beliau adalah benih terbaik dan beliau adalah anak kerajaan dari Kerajaan Tuhan. Akan ada sorak-sorai di surga dari para malaikat yang menyambutnya,” ujar Pendeta Indriati dalam khutbah sebelum pemakaman.

Pendeta Petrus Agung meningga Minggu (13/3/2016) malam. Alasannya meninggalnya pendeta yang juga menjadi salah satu pencetus Yayasan Terang Bangsa itu hingga kini masih simpang siur.

Advertisement

Pihak keluarga menyatakan bawa Petrus Agung meninggal akibat serangan jantung. Namun, rumor yang beredar menyatakan bahwa Petrus Agung meninggal akibat tersedak setelah ditemukan butiran nasi di atas dadanya.

Kematian tokoh besar JKI Injil Kerajaan itu sontak membuat sedih para jemaatnya. Mereka sempat tak percaya jika Pendeta Petrus Agung meninggal dunia dan menggelar doa kebangkitan.

 

KLIK untuk Berita Lain Kematian Pendeta Petrus Agung Purnomo: Jemaat Harapkan Mukjizat Kebangkitan Inilah Sosok Pendeta Petrus Agung Purnomo… Pendeta Petrus Agung Akhirnya Dinyatakan Mati Jenazah Pendeta Petrus Agung Akhirnya Dimakamkan

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Rahmat Wibisono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif