by Imam Yuda Saputra - Espos.id Regional - Sabtu, 12 September 2020 - 14:53 WIB
Esposin, KEBUMEN – Aksi swafoto atau selfie yang membahayakan nyawa terjadi di Kebumen. Kali ini, selfie berujung tragis itu dialami seorang mahasiswa Universitas Harapan Bangsa Purwokerto, Ika Listiyani.
Gadis berusia 20 tahun itu hanyut terseret ombak di Pantai Logending, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah (Jateng), saat hendak melakukan selfie, Sabtu (12/9/2020).
Kepala Basarnas Cilacap, I Nyoman Sidakarya, membenarkan adanya kejadian itu.
Fix, KPU Klaten Tetapkan DPS Pilkada 963.179 Orang
Fix, KPU Klaten Tetapkan DPS Pilkada 963.179 Orang
Ia mengaku kali pertama mendapat informasi adanya orang tenggelam di Break Water Pantai Logending dari personel Polariud Logending, Bripka Sumadi.
Awalnya, ungkap Nyoman, korban bersama teman lelakinya, Ashar, 26, warga Kroya RT 012/RW 006, bertemu di Sampang, Kabupaten Cilacap. Keduanya lalu berangkat ke Pantai Logending sekitar pukul 09.30 WIB.
Dicoret dari Daftar Penerima BSNT, Warga Sragen Ini Bantah Dapat Bantuan Ganda
Dia menambahkan setelah mengetahui kejadian itu, teman korban langsung melapor ke pihak berwenang.
“Selain pencarian di Pantai Logending, kita juga masih melakukan upaya pencarian terhadap nelayan yang tenggelam di Pantai Jatikontal. Hari ini merupakan pencarian hari kelima terhadap nelayan itu,” terang Nyoman.
Cerita Ojol Dihukum Bersihkan Sungai Gegara Tak Pakai Masker di Solo: Malunya Minta Ampun!
Dalam pencarian itu, Basarnas Cilacap juga dibantu personel dari sejumlah instansi.
Seperti dari Polairud Logending, Pos AL Logending, Polsek Ayah, BPBD Kebumen, PMI Kebumen, SAR Lawet Perkasa, SAR Elang Perkasi, RAPI, Orari, SAR MTA, Banser, Ubaloka, dan warga sekitar.
Kasus selfie berujung maut atau menyebabkan hilangnya nyawa seseorang memang kerap terjadi. Korban biasanya melakukan selfie atau swafoto di objek foto yang indah tanpa menghiraukan bahaya.