by Newswire - Espos.id Jateng - Rabu, 29 November 2023 - 20:55 WIB
Esposin, SEMARANG -- Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, Jawa Tengah (Jateng), memberikan sepeda motor dinas sebagai kendaraan inventaris kepada 177 lurah yang ada di Kota Semarang. Motor jenis Honda Vario 160 itu diserahkan Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, saat upacara peringatan Hari Korpri ke-52 di Lapangan Simpang Lima Semarang, Rabu (29/11/2023).
"Memang lurah ini sudah lama motornya bobrok. Beberapa waktu lalu camat dapat inventaris kendaraan. Kemarin, ada anggaran APBD longgar, sehingga kami memberikan kendaraan bermotor agar mereka pada tahun 2024 nanti bekerja semakin baik, semakin rajin turun ke wilayah," kata Wali Kota Semarang.
Menurut Wali Kota Semarang, pemberian inventaris motor dinas baru tersebut bertujuan untuk menunjang kinerja para lurah agar lebih maksimal melayani masyarakat, khususnya di wilayah-wilayah yang susah dijangkau kendaraan besar.
"Dengan kendaraan baru ini, kami berharap lurah-lurah ini bisa melakukan mobilisasi ke pelosok wilayah, memantau wilayah, dan melayani masyarakat dengan maksimal," katanya.
"Kami harap dengan pemberian fasilitas kendaraan ini bisa meningkatkan mobilitas seluruh lurah agar lebih giat turun ke masyarakat."
Tak lupa, Ita berpesan agar para lurah nantinya melakukan pemeliharaan kendaraan barunya dan digunakan sebaik mungkin untuk melayani masyarakat di wilayah yang diampunya.
Sementara itu, Lurah Rejomulyo, Kecamatan Semarang Timur, Dwi Sulistiyono, menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Semarang yang telah memberikan apresiasinya dengan inventaris sepeda motor baru.
"Luar biasa senang sekali. Ini apresiasi dari ibu Wali Kota atas kinerja para lurah di Kota Semarang. Kami pun akan memaksimalkan fasilitas ini untuk melayani masyarakat," katanya.
Sebelumnya, kendaraan atau motor dinas yang digunakan lurah di Semarang Honda Revo keluaran tahun 2014. Selanjutnya, motor dinas itu akan dikembalikan ke kecamatan atau bagian aset.
"Terima kasih kepada ibu Wali Kota. Motor ini bisa menunjang pekerjaan, karena kami butuh akomodasi untuk terjun ke lapangan, hadir ke masyarakat, dan menunjang pekerjaan tentunya," katanya.