by Hawin Alaina - Espos.id Jateng - Senin, 5 Agustus 2024 - 15:23 WIB
ESPOS.ID - Warga di Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga saat membeli beras di operasi pasar beras murah di Kantor Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng), Senin (5/8/2024). (Solopos.com/Hawin Alaina)
Esposin, SALATIGA – Menyikapi semakin tingginya harga beras di tingkat konsumen, Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga menggelar operasi pasar beras murah di Kantor Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng), Senin (5/8/2024).
Dalam operasi pasar murah ini Pemkot Salatiga melalui Dinas Perdagangan menyediakan 28 ton beras jenis medium C4.
Kegiatan operasi pasar murah ini digelar di empat Kecamatan di Kota Salatiga dengan masing-masing kecamatan mendapatkan tujuh ton beras.
Penjabat Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani mengaku operasi pasar murah ini merupakan respons Pemkot terhadap mahalnya harga beras. Sekaligus untuk menekan inflasi yang ada di Kota Salatiga.
Penjabat Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani mengaku operasi pasar murah ini merupakan respons Pemkot terhadap mahalnya harga beras. Sekaligus untuk menekan inflasi yang ada di Kota Salatiga.
“Jadi untuk mempertahankan tingkat inflasi kita yang sudah stabil salah satunya dengan operasi pasar murah ini. Karena beras memang cenderung naik harganya,” ungkap Yasip, Senin (5/8/2024).
Dengan operasi pasar murah ini diharapkan harga dapat kembali normal sehingga tingkat inflasi di Kota Salatiga bisa dikendalikan.
“Setiap kecamatan mendapat tujuh ton dengan harga tebus setiap sepuluh kilogram dengan harga Rp114.000,” kata Kusumo Aji.
Menurutnya tidak ada kriteria dalam mendapatkan kupon untuk membeli beras murah di operasi pasar murah. Semua warga yang mendapatkan kupon bisa menukarkan untuk mendapatkan beras murah.
“Penerima masyarakat, jadi kita tidak pandang itu masyarakat miskin dan tidak,” jelasnya.
Sementara itu, salah seorang warga Mimin menyebut, harga beras di pasaran sekarang sudah mencapai Rp75.000 per lima kilogram.
Dia mengaku terbantu dengan adanya pasar beras murah ini karena bisa menembusnya dengan harga Rp57.000.
“Senang sekali bisa membantu masyarakat. Potongan harga ini juga cukup lumayan apalagi harga beras di pasar cukup tinggi untuk sekarang,” terang Mimin.
Dia berharap operasi pasar beras murah bisa terus diselenggarakan oleh Pemkot secara berkala. Mengingat saat ini harga beras stabil diharga yang relatif tinggi.