regional
Langganan

Gratis! Seniman asal Kanada & Salatiga Kolaborasi dalam Pameran Lukisan Abstrak - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Hawin Alaina  - Espos.id Jateng  -  Senin, 22 Juli 2024 - 14:18 WIB

ESPOS.ID - Penjabat Wali Kota Salatiga Yasip Khasani saat melihat pameran lukisan abstrak di Orlen Heritage, Sidorejo, Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng), Senin (22/7/2024). (Solopos.com/Hawin Alaina)

Esposin, SALATIGA -- Dua seniman lukisan abstrak asal Kanada dan Salatiga berkolaborasi menggelar pameran seni Lukis abstrak di Orlen Heritage, Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng). Pameran yang digelar selama sepekan ini dibuka untuk umum atau gratis.

Dua seniman yang berkolaborasi itu yakni Robert Martin asal Kanada dan Sigit Kustiawan dari Salatiga. Dalam pameran yang diselenggarakan Hampraloka itu ditampilkan 26 lukisan abstrak.

Advertisement

Ketua Panitia, Rigar Yudistyo, mengatakan pengunjung bisa menikmati lukisan secara gratis. Tujuan pameran ini tak lain untuk menggairahkan Kembali penikmat dan seniman lukis di Salatiga.

“Kita ada jejaring juga dari luar yang bisa kita kolaborasikan jadi akan lebih cepat mengenalkan mengangkat seni di Salatiga,” kata Rigar kepada Esposin, Senin (22/7/2024).

Dijelaskan, pameran ini mengambil tema Memayu Hayuning Bawono ing Salatiga dan kedua seniman masing-masing memamerkan 13 lukisannya. Ia memilih pameran seni abstrak karena ingin mencari hal yang berbeda.

Advertisement

“Kita ingin cari yang beda dari kota lain, jadi jatuh pilihan pada pameran lukisan abstrak. Tujuannya agar lebih cepat dikenal, kalau Salatiga ada event seperti ini,” ungkap Rigar.

Sementara itu, Penjabat Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani, mengaku senang adanya pameran seni lukis abstrak. Sebab pameran lukisan untuk aliran abstrak sangat jarang diselenggarakan. Sehingga pihaknya berharap dengan adanya pameran ini bisa memacu semangat para seniman Kota Salatiga.

“Kami terbuka untuk para seniman memanfaatkan ruang publik untuk dipakai pameran para seniman. Seperti Lapangan Pancasila, lingkungan Balai Kota Salatiga, dan tempat-tempat lain milik Pemkot Salatiga,” kata Yasip.

Advertisement

Dia berharap acara seperti ini bisa kembali diselenggarakan. Pihaknya berkomitmen akan mendukung melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. Acara seperti ini juga bisa dimasukkan dalam agenda rutin Kota Salatiga.

“Karena seni dan budaya bisa mendobrak perkonomian masyarakat,” tandas Yasip.

Advertisement
Imam Yuda Saputra - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif