by Imam Yuda Saputra - Espos.id Jateng - Senin, 29 Juli 2024 - 12:46 WIB
ESPOS.ID - Ketua Umum Alap-Alap Jokowi (AAJ), Muhammad Isnaini. (Istimewa)
Esposin, SEMARANG -- Organisasi relawan pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Alap-Alap Jokowi (AAJ), telah menentukan sikapnya pada pilkada atau Pilgub Jateng 2024, yakni dengan memberikan dukungan kepada Kapolda Jateng, Ahmad Luthfi.
Ketua Umum AAJ, Muhammad Isnaini, mengatakan Jawa Tengah (Jateng) butuh pemimpin yang bisa menerjemahkan kebijakan pemeritah pusat dan sekaligus melanjutkan pembangunan yang sudah dilakukan Presiden Jokowi. Poin keberlanjutan merupakan hal yang sangat penting mengingat hal itu akan berdampak kepada masyarakat Jawa Tengah.
“Kami melihat Mas Luthfi bisa berkerja sama dengan pemerintahan saat ini dan bisa sejalan dengan pemerintahan Prabowo-Gibran yang bertekad melanjutkan pembangunan yang dilakukan Pak Jokowi. Karena kami mendorong adanya keberlanjutan pembangunan, maka Alap-Alap Jokowi akan mendukung Ahmad Luthfi dalam Pilkada Jawa Tengah mendatang,” ujar Isnaini dalam siaran pers yang diterima Esposin, Senin (29/7/2024).
Isnaini mengatakan Presiden Jokowi berkali-kali menyampaikan bahwa masyarakat harus memilih pemimpin yang berani mengambil risiko untuk kemajuan dan kemakmuran Bangsa Indonesia. Apa yang sudah dilakukan pemerintah saat ini harus dilanjutkan dan disempurnakan, bukannya diganti karena pemimpinnya ganti.
Prinsipnya, kata Isnaini, bahwa pemerintahan harus ada keberlanjutan kerja untuk rakyat, kerja untuk kesejahteraan rakyat. Ia pun menyebut hal itu sejalan dengan ideologi AAJ yakni Jokowisme.
“Karena tagline Alap-Alap Jokowi adalah Taat Instruksi, maka kami menjalankan apa yang menjadi amanat Pak Jokowi bahwa kami harus mendukung pemimpin yang mau melanjutkan program- program yang dilakukan pemerintahan saat ini,” kata Isnaini.
Isnaini mengakui bahwa Ahmad Luthfi memiliki tugas yang tidak ringan di Jawa Tengah khususnya dalam mengentaskan kemiskinan. Provinsi paling miskin kedua di Pulau Jawa menurut BPS adalah Jawa Tengah dengan persentase penduduk miskin mencapai 10,47 persen pada Maret 2024.
Jumlah warga miskin di Jawa Tengah masih ada 3,7 juta orang. Belum lagi infrastruktur khususnya jalan di Jawa Tengah juga butuh penanganan serius. Persoalan pertanian, khususnya masalah pupuk juga harus diselesaikan.
“Itu yang harus diselesaikan. Dan kami melihat Mas Luthfi bisa mengatasi persoalan-persoalan tersebut sehingga masyarakat Jawa Tengah bisa benar- benar merasakan adanya pemimpin, sosok pemimpin yang benar-benar bekerja untuk masyarakat Jawa Tengah,” tegas Isnaini.
Terkait dengan kesiapan relawan AAJ di Jawa Tengah, Isnaini yang juga ketua RT di Semarang tersebut mengatakan jaringan relawan yang ada di Jawa Tengah sudah dalam kondisi siap menjalankan instruksi. “Di Jawa Tengah jaringan kami ada di tiap kabupaten dan kota. Mereka tinggal menunggu komando. Instruksinya belok kiri, relawan akan belok kiri. Instruksinya belok kanan, mereka akan belok kanan. Instruksinya lurus, mereka akan gas pol,” tegas pria asal Solo itu.