regional
Langganan

Bupati Hasto Yakin Pasar Seni Sentolo Tumbuh Seiring Megaproyek - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Arief Wahyudi Jibi Harian Jogja  - Espos.id Jogja  -  Rabu, 15 Januari 2014 - 14:25 WIB

ESPOS.ID - Pasar Seni Sentolo (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Harianregional.com, KULONPROGO—Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo tetap meyakini keberadaan Pasar Seni Sentolo masih menyimpan potensi menggeliat meski secara fisik kondisinya sangat memprihatinkan.

Hasto menyatakan belum menyerah untuk berkomitmen menjadikan pasar seni itu sebagai sebuah wahana pemasaran beragam produk kerajinan khas Kulonprogo.

Advertisement

"Saat ini kondisinya memang dari luar terlihat mati suri. Tapi jika menelisik lebih dalam, sebenarnya masih ada aktivitas di balik pasar itu," ujar Hasto, baru-baru ini.

Cuma, menurut Hasto, aktivitas di pasar itu memang tidak kelihatan secara kasat mata.

Dia tidak menampik, beberapa kios kelihatan sering tutup. Tapi di balik semua itu, dia menyebut ada transaksi pemesanan sejumlah barang kerajinan. Bahkan, pesanan datang dari sejumlah wilayah di luar kota.

Advertisement

"Saya tahu benar, penggiat kerajinan di pasar itu eksis melayani pesanan. Artinya pasar itu tetap eksis. Salah kalau dibilang mati suri," tandasnya.

Komitmen dia terhadap pasar itu sangat nyata lantaran ke depan Sentolo bakal berubah menjadi kiblat baru perekonomian di Kulonprogo.

Menurut Hasto, nadi perekonomian di Sentolo akan berdenyut ketika megaproyek sudah bergulir. Dia optimistis ketika Sentolo sudah menjadi kiblat perekonomian Kulonprogo, maka Pasar Seni akan turut berkembang dengan sendirinya.

Advertisement

Kepala Dinas Perdagangan Industri ESDM Kulonprogo, Niken Probolaras mengungkapkan telah melakukan kerjasama dengan Bank Indonesia untuk pengembangan pasar itu.

Niken mengatakan, BI kini tengah mempelajari proposal pengembangan pasar seni itu.

"Dulu BI berkomitmen untuk memberikan bantuan guna pengembangan pasar itu. Saat ini kami tengah menunggu dana dari BI untuk realisasi pengembangan sehingga pasar benar-benar bisa menjadi sentra kerajinan yang hidup," tandas Niken saat dikonfirmasi terpisah, Selasa (14/1/2014).

Advertisement
Nina Atmasari - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif