by Brand Content - Espos.id Jateng - Senin, 9 September 2024 - 18:01 WIB
Esposin, BLORA—Bupati Blora Arief Rohman memberi perhatian serius pada sektor pendidikan, baik umum maupun keagamaan. Perhatian itu diwujudkan dengan menjalin kerja sama dengan lebih kurang 58 perguruan tinggi negeri dan swasta.
Dengan kerja sama itu warga Kabupaten Blora dari keluarga kurang mampu tetap bisa menempuh pendidikan tinggi.
Hal itu ditegaskan Bupati Arief saat kegiatan Indonesia Bahagiakan Santri (ISB) di Graha Larasati, Blora, Minggu (8/9/2024).
Lelaki yang akrab disapa Mas Arief menyebut salah satu bukti nyata Pemkab Blora menaruh perhatian serius terhadap sektor pendidikan keagamaan dan umum adalah dengan memperhatikan pendidikan bagi para santri penghapal Al-Qur’an atau hafiz hafizah berprestasi yang memiliki keterbatasan ekonomi.
Lelaki yang akrab disapa Mas Arief menyebut salah satu bukti nyata Pemkab Blora menaruh perhatian serius terhadap sektor pendidikan keagamaan dan umum adalah dengan memperhatikan pendidikan bagi para santri penghapal Al-Qur’an atau hafiz hafizah berprestasi yang memiliki keterbatasan ekonomi.
Dia mencontohkan ada hafizah yang merupakan siswi berprestasi di Blora berasal dari keluarga kurang mampu ingin melanjutkan ke pendidikan tinggi.
Kemudian, Bupati Arief menawarkan beasiswa kuliah di perguruan tinggi yang sudah bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora.
Ke depan pihaknya akan terus memberikan motivasi kepada para santri agar giat belajar dan tak patah semangat.
Pemkab Blora akan mendukung upaya-upaya untuk peningkatan kualitas SDM Blora.
"Adik-adik hafiz, hafizah, kalian harus semangat. Pemkab Blora terus mendukung. Kalau bisa cita-citanya tidak hanya lulus SLTA [SMA/SMK/MA], melainkan bisa melanjutkan sampai perguruan tinggi. Pemkab komitmen mendukung program pendidikan yang ada di Blora ini," imbuh Bupati Arief.
Mengapresiasi Dia melanjutkan ISB sebagai salah satu bentuk apresiasi dukungan dan kepedulian kepada ratusan santri Blora, khususnya penghafal Al-Qur’an maupun santri yatim/piatu.
"Saya sangat apresiasi sekali dan insyaallah siap mendukung program-program yang dilaksanakan," ucap Bupati Arief.
Saat itu dia turut memberikan semangat dan motivasi kepada para santri yang hadir. Bupati Arief juga secara simbolis menyerahkan paket bingkisan kepada santri.
Dia meyakini gerakan IBS maupun Gerakan Infaq Beras (GIB) adalah gerakan yang luar biasa. Program tersebut sejalan dengan program Pemkab Blora yakni program satu desa satu/dua penghafal Al-Qur’an.
"Jumlah hafiz hafizah yang ada di Blora ini luar biasa, peningkatannya sudah sangat luar biasa," ulas Bupati Arief.
Dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan IBS di Kabupaten Blora. Termasuk segenap pihak yang telah mendukung para santri-santri Pondok Pesantren yang ada di Blora.
"Insyaallah akan menjadi catatan amal jariyah untuk para donatur semuanya," kata Bupati Arief.
Dia juga berterima kasih kepada komunitas Pasukan Amal Saleh (Paskas), Gerakan Infaq Beras Blora, dan segenap sukarelawan yang telah berpartisipasi dalam melayani dan membantu para santri di Blora.