by Rima Sekarani Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Senin, 14 Maret 2016 - 02:20 WIB
Harianregional.com, KULONPROGO-Upaya menumbuhkan kesadaran disiplin berlalu lintas perlu dilakukan sejak dini. Wawasan dan pemahaman mengenai taat rambu lalu lintas yang didapat semasa kanak-kanak diharapkan bisa tertanam dengan baik dan menjadi kebiasaan positif hingga anak tumbuh dewasa.
Hal itu diungkapkan Kapolres Kulonprogo, AKBP Nanang Djunaedi usai meluncurkan taman lalu lintas portabel di halaman Mapolres Kulonprogo, Sabtu (12/3/2016). Fasilitas tersebut bisa dimanfaatkan untuk mengenalkan rambu-rambu dan etika berlalu lintas kepada anak-anak.
Menurutnya, nilai pendidikan akan lebih mengena jika anak-anak merasa gembira saat belajar. “Mereka belajar disiplin berlalu lintas sambil bermain,” ujar Nanang.
Nanang mengatakan, taman lalu lintas portabel juga dilengkapi dengan alat peraga pengenalan marka jalan dan lampu pengatur lalu lintas. Dia berharap, anak-anak minimal bisa mengetahui apa saja yang harus dilakukan ketika mereka di jalan raya, misalnya memakai helm saat naik sepeda motor. “Tahu kalau lampu merah itu artinya harus berhenti, hijau jalan, dan kuning hati-hati,” ucap Nanang.
Selain peluncuran taman lalu lintas portabel, Polres Kulonprogo juga menyelenggarakan lomba mewarnai bagi anak-anak TK. Pesertanya tercatat sebanyak 688 orang dari 26 sekolah. Nanang lalu mengungkapkan, kegiatan hari itu merupakan bagian dari Operasi Simpatik Progo 2016.