by Abdul Hamied Razak Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Jumat, 5 Mei 2017 - 08:04 WIB
Harianregional.com, SLEMAN-Ikatan Dimas Diajeng Sleman (IDDS) menggelar Pemilihan Dimas Diajeng Cilik Sleman 2017 pada akhir pekan ini. Acara ini baru pertama kali digelar dan diharapkan dapat menginisiasi kegiatan serupa di daerah lain.
Saat ini, kegiatan tersebut baru diadakan di Sleman saja. Kegiatan diselenggarakan dengan tema ‘Dedolanan’ dan diawali dengan seleksi tulis sejak Januari lalu.
Temanya juga sengaja dipilih agar anak tetap melestarikan permainan tradisional yang kaya akan kebersamaan di tengah pesatnya perkembangan teknologi.
Ketua IDDS, Bayu mengatakan jika acara ini sebagai pengenalan wisata dan budaya asli Jogja kepada anak-anak, khususnya Sleman. Sebanyak 131 anak yang terdiri dari 41 dimas dan 90 diajeng ikut serta dalam tes tahap pertama itu.
Kemudian dilanjutkan dengan wawancara dan unjuk bakat oleh 60 semifinalis dari peserta yang berasal dari seluruh DIY ini. “Dari tahapan itu, terpilihlah 15 pasang dimas diajeng cilik,” jelas Bayu kepada wartawan pada Kamis (4/5/2017).
Ia menilai antusiasme masyarakat cukup tinggi ditilik dari jumlah peserta yang ikut sejak tahap pertama. Sejumlah pasangan terpilih itu diajak ikut beragam kegiatan pengembangan diri seperti materi pariwisata dan kebudayaan, jelajah budaya, bakti sosial, city tour, dan persiapan penjurian akhir.
Adapun, tahap penjurian akhir akan dilakukan pada Sabtu (6/5) dan penobatan digelar pada Minggu (7/5/2017) petang.