by David Kurniawan - Espos.id Jogja - Rabu, 9 November 2022 - 14:59 WIB
Esposin, GUNUNGKIDUL -- Setelah sempat dirawat di rumah sakit, Fauzi Ajitama, siswa yang tertimpa atap ruang sekolah di SD Muhammadiyah Bogor, Playen, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogayakrta, dinyatakan meninggal dunia.
Bocah berusia 12 tahun itu meninggal dunia di RSUD Wonosari pada Selasa (8/11/2022) sekitar pukul 20.45 WIB.
Camat Playen, Agus Sumaryono, mengatakan kondisi Fauzi terus dipantau seusai menjadi korban dalam musibah atap ambruk di SD Muhammadiyah Bogor tersebut. Meski demikian, upaya medis tidak membuahkan hasil dan Fauzi dinyatakan meninggal dunia Selasa malam.
“Keadaannya sempat membaik, tetapi kemudian kondisinya terus menurun hingga akhirnya meninggal dunia,” kata Agus kepada wartawan, Selasa malam.
Dia menjelaskan, kondisi korban sudah tidak sadarkan diri pada saat tertimpa atap yang ambruk. Tubuh Fauzi tertimpa rangka dari baja ringan di ruangan sekolah.
Baca Juga: Atap SD Muhammadiyah Bogor Gunungkidul Ambruk, Satu Murid Masih Dirawat di RS
“Kabarnya korban sempat memberikan jalan untuk teman-temannya agar bisa keluar dari reruntuhan,” katanya.
Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri, mengatakan setelah dirawat secara intensif di rumah sakit, korban ambruknya atap gedung SD akhirnya korban meninggal dunia.
“Luka yang dialami sangat serius,” katanya.
Dia menjelaskan, jajaran Satreskrim Polres Gunungkidul telah melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. Sejumlah barang bukti juga telah diamankan dari tempat kejadian perkara.
Baca Juga: Atap SD Muhammadiyah Bogor Gunungkidul Ambrol, 12 Murid Alami Luka-Luka
“Ada beberapa alat bukti yang diamankan serta sudah dilakukan pemeriksaan sejumlah saksi,” katanya.
Berita ini telah tayang di Harianregional.com dengan judul Siswa yang Tertimpa Atap SD Muhammadiyah di Gunungkidul Meninggal Dunia