regional
Langganan

Pemkab Ponorogo Berencana Bangun Embung untuk Perluasan Lahan Sawah - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Abdul Jalil  - Espos.id Jatim  -  Rabu, 21 Agustus 2024 - 20:43 WIB

ESPOS.ID - More than just publish.

Esposin, PONOROGO – Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menginginkan luasan lahan sawah bertambah. Terkait keinginan tersebut, Sugiri berharap bisa membangun embung untuk memenuhi kebutuhan irigasi sawah.

Hal itu disampaikan Sugiri bersama Tenaga Ahli Kementerian Pertanian Andi Muhammad Syakir saat pelaksanaan panen raya padi di Dusun Gentan, Desa Ngrupit, Kecamatan Jenangan, Selasa (21/8/2024).

Advertisement

Dalam panen raya tersebut, Kelompok Tani Karya Makmur di Gentan mampu memanen padi sebanyak 10,5 ton per hektare. Benih padi yang ditanam para petani tersebut adalah varietas Mantap.

Sugiri menuturkan hasil panen yang meningkat itu juga berkat bertambahnya jumlah sumur air dalam. Petani yang biasanya bercocok tanam padi dalam dua musim tanam setahun. Namun, sekarang petani bisa bercocok tanam tiga hingga empat kali.

Advertisement

Sugiri menuturkan hasil panen yang meningkat itu juga berkat bertambahnya jumlah sumur air dalam. Petani yang biasanya bercocok tanam padi dalam dua musim tanam setahun. Namun, sekarang petani bisa bercocok tanam tiga hingga empat kali.

Lebih lanjut, Sugiri berharap luasan lahan sawah di Ponorogo bisa bertambah. Lahan yang awalnya berupa ladang dapat berubah menjadi area sawah jika kecukupan air terpenuhi.

“Bisa dengan membangun embung kalau sumur air dalam belum mampu memenuhi kebutuhan irigasi,” kata dia yang dikutip dari ponorogo.go.id.

Advertisement

“Kami merencanakan salah satu program TMMD nanti membangun embung,” jelas dia.

Dalam kesempatan itu, Andi Muhammad Syakir menuturkan Ponorogo menjadi percontohan sejumlah program dari Kementerian Pertanian karena tata kelola irigasi yang mendukung. Salah satunya penanaman varietas unggul Mantap hasil dengan umur tanaman sekitar 116 hari setelah semai.

“Kalau produksi satu hektare 10 ton, dalam satu tahun menanam empat kali menjadi 40 ton. Tinggal dikalikan dengan luasan yang ada, pasti persediaan beras kita melimpah,” ujar dia.

Advertisement

Menurutnya, pengembangan padi varietas Mantap bertujuan meningkatkan pendapat petani. Selain memiliki keunggulan produksi hasil panen tinggi, varietas ini tahan serangan hama dan penyakit.

Advertisement
Abdul Jalil - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif