by Ujang Hasanudin Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Senin, 14 Maret 2016 - 09:55 WIB
Harianregional.com, JOGJA- Selain luapan Kali Winongo, banjir Kali Code menyebabkan talut sepanjang 30 meter dan tinggi tiga meter ambrol di Kampung Jogoyudan, Kecamatan Gowongan, Jetis, ambrol. Ambrolnya talud tersebut juga mengancam tiga rumah.
Usep Saepudin, warga Jogoyudan mengatakan ambrolnya talut itu juga memutus akses jalan warga antara RT 44 dan RT 44/ RW 11. “Jalan tidak bisa dilewati,” katanya.
Menurut Usep, ketinggian air di Kali Code sudah terjadi sejak sore menjelang Maghrib. Namun debit air semakin meninggi sekitar pukul 19.00 WIB, padahal malam itu di wilayahnya tidak turun hujan.
Terjangan banjir Code menggerus talut yang kebetulan talut tersebut terdapat gorong-gorong karena hampir setiap hari tergerus sedikit demi sedikit, “Posisi talut tepat di tikungan air, jadi air langsung menggerus talut,” katanya.
Malam itu Usep dan warga sekitar sekitar pun berjaga mengantisipasi debit Kali Code semakin meninggi. Saat ini talut yang ambrol tersebut masih dibiarkan menunggu intruksi dari BPBD, karena perbaikan talut tersebut membutuhkan bronjong. Sementara dari RT 44 dan 45 harus berputar jika akan berinteraksi antardua wilayah tersebut.