by Abdul Jalil - Espos.id Regional - Selasa, 1 Desember 2020 - 20:52 WIB
Esposin, MADIUN -- Warga Kabupaten Madiun yang terkonfirmasi positif Covid-19 dari klater BPR Nganjuk terus bertambah. Pada Selasa (1/12/2020), dua warga Madiun terpapar virus corona dari klaster BPR Nganjuk.
Sehingga saat ini warga Kabupaten Madiun yang terkonfirmasi positif Covid-19 dari klaster BPR Nganjuk mencapai sembilan orang. Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Madiun, Mashudi, mengatakan satu pasien merupakan warga Kecamatan Mejayan.
Jelang PTM Sekolah, Satgas Covid-19 Sukoharjo Petakan Kondisi Kesehatan Seluruh Pendidik
Pasien berusia 81 tahun ini terpapar Covid-19 karena tertular oleh anaknya. “Anaknya merupakan pasien kasus nomor 184, terkonfirmasi positif Covid-19 dari klaster BPR Nganjuk,” kata dia.
Pasien berinisial RN ini menjalani tes swab pada tanggal 27 November di RSUD Caruban dengan hasil positif Covid-19. Selanjutnya, pasien ini diisolasi di RSUD Caruban. Kontak eratnya ada dua orang yaitu seorang menantu dan anaknya.
Kabar Baik! 158.000 Pelaku UMKM Sukoharjo Lolos Seleksi Calon Penerima Bantuan Modal Tahap II
Mashudi menuturkan satu pasien lain dari klaster BPR Nganjuk ini adalah seorang pria berusia paruh baya dari Bangunsari, Kecamatan Dolopo. Karyawan BPR Nganjuk ini awalnya mengalami keluhan batuk dan pilek. Kemudian berobat ke rumah sakit di Nganjuk.
“Untuk riwayat perjalanan ya di Nganjuk. Pasien menjalani swab mandiri dengan hasil positif. Kemudian pasien dirujuk ke RSUD Dolopo,” terang dia.
Tidak Ada Pilkada, Bupati Karanganyar Minta Warga Libur di Rumah Saja Pada 9 Desember 2020
Untuk kontak eratnya ada tiga orang yaitu seorang istri serta kakek dan neneknya yang sudah lanjut usia. “Kontak erat diisolaso dari tanggal 18 November sampai tanggal 2 Desember. Untuk istrinya akan dilakukan swab ulang,” jelas Mashudi.