regional
Langganan

Update Proyek Tol Jogja-Bawen! Masih Ada 884 Bidang Tanah Belum Dibebaskan - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Jumali  - Espos.id Jogja  -  Jumat, 25 Agustus 2023 - 01:42 WIB

ESPOS.ID - Pekerja proyek jalan tol Jogja-Bawen melintas kawasan proyek di kalurahan Margodadi, Sleman, Kamis (24/8/2023). - Harian Jogja/Jumali

Esposin, SLEMAN -- Lahan untuk proyek pembangunan jalan tol Jogja-Bawen seksi 1 yang sudah dibebaskan mencapai 75,79 hektare atau sudah mencapai 76,46 persen dari total kebutuhan. Total uang ganti rugi lahan yang sudah dikeluarkan mencapai Rp1,016 triliun.

Persentase tersebut termasuk kebutuhan lahan tambahan yang dibutuhkan seiring adanya review design untuk tol Jogja-Bawen dari Junction Sleman hingga Simpang Susu Banyurejo.

Advertisement

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Tol Jogja Bawen, Muhammad Mustanir, mengungkapkan kebutuhan lahan untuk tol Jogja-Bawen seksi 1 adalah sebanyak 2.275 bidang tanah dengan luasan tanah 99,13 hektare dengan total ganti kerugian Rp1,28 triliun.

"Saat ini kami sudah bebaskan 1.881 bidang, luasannya 75,79 hektare, dengan penggantian sebanyak Rp1,016 triliun. Artinya kami sudah bebaskan luasan itu 76,46 persen," katanya saat ditemui di sela-sela Musyawarah Penetapan Bentuk Ganti Kerugian Pengadaan Tanah Jalan Tol Jogja-Bawen, di Kantor Kalurahan Margodadi, Kamis (24/8/2023).

Advertisement

"Saat ini kami sudah bebaskan 1.881 bidang, luasannya 75,79 hektare, dengan penggantian sebanyak Rp1,016 triliun. Artinya kami sudah bebaskan luasan itu 76,46 persen," katanya saat ditemui di sela-sela Musyawarah Penetapan Bentuk Ganti Kerugian Pengadaan Tanah Jalan Tol Jogja-Bawen, di Kantor Kalurahan Margodadi, Kamis (24/8/2023).

Untuk sisanya, Mustanir mengungkapkan ada 884 bidang yang belum dibebaskan. Dari 884 bidang tanah tersebut termasuk proses penambahan lahan.

Penambahan lahan ini dilakukan setelah adanya review dan perbaikan design proyek. Adapun 884 bidang tanah ini tersebar di tujuh kalurahan di Kabupaten Sleman dan 1 desa di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Advertisement

"Yang sudah terlaksana di Tirtoadi, Sumberrejo, Margomulyo, Tambakrejo, dan terakhir hari ini di Margodadi. Masih ada dua kalurahan di Sleman yang belum dilakukan musyawarah. Margokaton di awal September, Banyurejo juga dilakukan pada pertengahan September," papar Mustanir.

Mustanir mengungkapkan, penambahan dan persoalan pengadaan lahan untuk proyek tol Jogja-Bawen ditarget selesai Desember 2023. Namun, jika target tersebut tidak terpenuhi, pihaknya akan memintakan pembaruan penetapan lokasi kepada Gubernur DIY.

Tol Jogja-Bawen merupakan satu dari delapan ruas tol yang resmi dibuka pada 2024. Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit mengatakan badan yang dia pimpin menargetkan jalan tol yang akan beroperasi sepanjang 262,41 km pada tahun depan.

Advertisement

Ruas-ruas tol yang akan beroperasi pada tahun 2024 yakni ruas tol Kayu Agung-Palembang-Betung sepanjang 24,9 kilometer (km); ruas tol Padang-Pekanbaru (Bangkinang–Pangkalan) sepanjang 24,7 km; Tol Cinere – Jagorawi (JORR II) seksi 3 sepanjang 2,0 km, Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 sepanjang 24,67 km, Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat Seksi 3-4 sepanjang 58 km; Tol Serang–Panimbang Seksi 2 sepanjang 24,17 km; Tol Jogja-Solo Paket 1-2 sepanjang 42,37 km; Tol Jogja-Bawen Seksi 1 sepanjang 8,8 km; dan Tol Akses Ibu Kota Negara (IKN) sepanjang 52,8 km.

Berita ini telah tayang di Harianregional.com dengan judul Terbaru! Pengadaan Lahan untuk Proyek Tol Jogja Bawen Capai 76,46%
Advertisement
Abdul Jalil - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif