by Kurniyanto Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Minggu, 11 Maret 2012 - 18:50 WIB
GUNUNGKIDUL—Ratusan roket air meluncur dari lapangan Piyaman, Wonosari, Minggu, (11/3) siang. Roket-roket tersebut dibuat para murid dari 24 SMP/MTS se-Gunungkidul yang tengah mengikuti lomba peluncuran roket.
Jarak luncur roket terjauh dengan ketepatan sasaran menjadi salah satu syarat untuk menjadi pemenang. Puji Hardana, salah seorang panitia penyelanggara lomba menjelaskan, kegiatan itu sengaja digelar untuk memancing kreativitas siswa.
"Selama ini siswa hanya terkungkung dalam pendidikan formal yang diajarkan pihak sekolah. Dari lomba roket ini saya berharap siswa mengasah kreativitas mereka di luar pendidikan sekolah," katanya kepada Harian Jogja di sela-sela acara.
Meski menggunakan bahan dasar peluncur roket sangat sederhana, namun banyak siswa yang melakukan berbagai variasi di roket peluncurnya. Mereka juga banyak yang menggunakan aksesoris lainnya seperti melakukan pewarnaan pada roket agar menarik minat juri.
Wahyu Fajar, 12, siswa dari MTS Banyusoca mengaku senang mengikuti lomba tersebut. Dia mengaku mendapatkan inspirasi dari lomba ini agar jika kelak dewasa bisa membuat roket peluncur asli.
"Pengin nanti bisa bikin roket betulan supaya bisa dijual ke negara-negar lainnya," ujarnya dengan penuh semangat.
Lomba tersebut juga diapresiasi oleh sejumlah guru. Suwiyono, 30, pendamping siswa MTS Banyusoco, Paliyan berharap lomba itu bisa memancing bakat siswa di luar pelajaran yang telah didapatkan di bangku sekolah.(ali)