regional
Langganan

KASUS KORUPSI JOGJA : Dugaan Korupsi Pengadaan Barang di KPU DIY Rugikan Negara Rp600 Juta - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Switzy Sabandar Jibi Harian Jogja  - Espos.id Jogja  -  Rabu, 14 Oktober 2015 - 03:20 WIB

ESPOS.ID - Demo Malang Corruption Watch di Balai Kota Malang, Selasa (12/5/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Ari Bowo Sucipto)

Kasus korupsi Jogja, saat ini Kejati DIY sedang menyidik pengadaan barang dan jasa Komisi Pemilihan Umum (KPU) DIY

Harianregional.com, JOGJA-Dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa Komisi Pemilihan Umum (KPU) DIY masuk tahap penyidikan. Kerugian negara dalam kasus tersebut diindikasi lebih dari Rp600 juta.

Advertisement

Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) DIY Azwar mengatakan surat perintah penyidikan (sprindik) telah ditandatangani Kejaksaan Negeri (Kejari) Jogja dan Kejati DIY telah menerima laporan resmi sprindik KPU yang bernomor 03/O.4.10/fd.1/10/2015 tertanggal 5 Oktober 2015.

Menurutnya, hasil gelar perkara dan bukti-bukti petunjuk yang diperoleh sudah memenuhi syarat untuk menaikkan proses hukum dari penyelidikan ke penyidikan.

"Sekarang tinggal menunggu Kejari untuk melengkapi bukti dan menjerat pihak yang layak ditetapkan sebagai tersangka," ujarnya, Senin (12/10/2015).

Advertisement

Seperti yang diketahui, proses penyelidikan sudah berjalan sekitar satu bulan yang berangkat dari dugaan penyimpangan proses dan pembayaran pengadaan barang dan jasa KPU DIY 2013-2014, yakni  pengemplangan biaya penginapan hotel yang dipakai untuk kepentingan sosialisasi pelaksanaan Pemilu. Selain itu muncul indikasi penyimpangan pengadaan jasa publikasi dan mesin fotokopi.

Ketua KPU DIY Hamdan Kurniawan siap dipanggil sewaktu-waktu untuk dimintai keterangan. Ia tidak menampik sengaja melaporkan dugaan penyimpangan di lembaganya.

"Laporan itu hasil pertemuan dengan para komisioner KPU DIY," tuturnya.

Advertisement
Advertisement
Nina Atmasari - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif