by Switzy Sabandar Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Rabu, 26 Maret 2014 - 09:58 WIB
ESPOS.ID - More than just publish.
Harianregional.com, KULONPROGO—Belasan kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membersihkan halaman Gereja Kristen Jawa (GKJ) Wates, Selasa (25/3). Aksi sosial ini merupakan bagian dari kampanye simpatik yang dilakukan partai berlambang jagat.
Selain gereja, aksi seruba juga dilakukan di beberapa masjid yang terdapat di 12 kecamatan di Kulonprogo, serta vihara di Girimulyo.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB DIY, Agus Sulistyono, menuturkan, sengaja mengadakan kampanye simpatik karena kampanye yang bersifat hura-hura hanya mengganggu masyarakat.
“Masyarakat sudah jenuh dengan sifat hura-hura, sementara cara ini dapat membuat masyarakat menjadi simpati pada PKB,” ujarnya di sela-sela aksi bersih-bersih halaman GKJ Wates.
Menurutnya, aksi ini mengimplementasikan ajaran Gus Dur yang mengedepankan pluralisme, sehingga toleransi di antara umat beragama tetap terpelihara.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kulonprogo, Anwar Hamid, menguraikan, PKB merajut empat persaudaraan, yakni persaudaraan sesama umat Islam, persaudaraan sesama bangsa Indonesia, persaudaraan sesama pemeluk agama dan persaudaraan sesama manusia.
“PKB bertekad untuk merajut perdamaian bangsa terlebih di mata dunia Indonesia sudah dicap sebagai bangsa yang berkonflik karena perbedaan,” jelasnya.
Terakait dengan target perolehan kursi di DPRD Kulonprogo dalam pileg mendatang, Anwar menargetkan PKB memperoleh delapan kursi dan jumlah ini meningkat jika dibandingkan perolehan kursi pada pemilu 2009 sebanyak tujuh kursi.
Sementara, Sunaryo, salah satu jemaat GKJ Wates, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan PKB dan berharap tindakan ini bukan semata-mata karena sedang melakukan kampanye. “Saling menghormati dan kerjasama bisa terus dilakukan supaya menumbuhkan tali persaudaraan yang lebih baik,” tandasnya.