by Aries Susanto Jibi Solopos - Espos.id Regional - Kamis, 4 Juni 2015 - 07:05 WIB
Madiunpos.com, MAGETAN – Puluhan penumpang bus Mira bernomor polisi S 7302 mendadak diturunkan di jalan Jalan Madiun-Ngawi, tepatnya di Desa Matren, Karangrejo, Magetan, Rabu (3/6/2015). Mereka terpaksa telantar lantaran bus yang mereka tumpangi harus berurusan dengan polisi lalu lintas setelah terlibat kecelakaan dengan truk pengangkut semen di jalan tersebut.
Salah satu penumpang bus, Gunawan, menjelaskan kisah kecelakaan yang menimpa bus jurusan Surabaya-Jogja itu berawal saat bus Mira mencoba menurunkan penumpang di tepi jalan. Ketika hendak meluncur, mendadak terdengar benturan keras dari belakang.
Setelah dilihat ternyata sebuah truk pengangkut semen bernomor polisi L 8923 menghantam bodi belakang bus di bagian sudutnya. Sontak penumpang berteriak histeris dan sempat terhuyung-huyung.
“Kemungkinan sopir truk tak memperhatikan posisi bus yang tengah menurunkan penumpang juga bisa. Bisa juga, bus kurang menepi saat menurunkan penumpang dan membuat truk kesulitan mengendalikan kendaraanya,” paparnya kepada Madiun Pos di lokasi kejadian.
Apes, insiden tersebut diketahui polisi lalu lintas setempat. Alhasil kedua belah pihak berurusan dengan polisi dan penumpang telantar di tepi jalan. Sebagian ada yang menelpon saudaranya untuk dijemput, namun sebagian lagi menanti operan bus Mira lainnya.
“Saya dari Solo mau ke Surabaya. Ini mau buru-buru, malah bus kena masalah,” ujarnya.
Sementara, sopir bus Mira belum bersedia dimintai keterangan. Pihak polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. Kejadian tersebut tak merenggut korban jiwa. Hanya saja, selain penumpang telantar, bus Mira juga penyok di bagian bodi belakangnya.