regional
Langganan

Bawaslu Dalami Dugaan Pergeseran Suara Roy Suryo ke Ambar Tjahjono - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Andreas Tri Pamungkas Jibi Harian Jogja  - Espos.id Jogja  -  Sabtu, 26 April 2014 - 13:10 WIB

ESPOS.ID - Roy Suryo (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Harianregional.com, JOGJA—Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DIY menerima aduan dari Forum Peduli Pemilu Bersih yang melaporkan adanya penggeseran suara KRMT Roy Suryo ke Ambar Polah Tjahjono di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kulonprogo.

“Tapi suaranya tidak sampai ribuan,” ungkap Komisioner Bawaslu DIY Divisi Penindakan Pelanggaran Sri Rahayu, Jumat (25/4/2014).

Advertisement

Sebelumnya, Roy kepada wartawan mengaku telah kehilangan sampai 48.000 suara dari total hasil akhir 77.000 suara.

Berdasarkan rekapitulasi perhitungan suara oleh KPU DIY selisih suara Roy dengan Ambar berkisar 10.000 suara. Kendati begitu, laporan itu tetap ditindaklanjuti Bawaslu. “Sekecil apapun ketika ada aduan, tetap kami proses,” ujar wanita yang yang akrab dipanggil Cici itu.

Ia mengungkapkan, aduan dari forum itu dalam bentuk rekapan yang melaporkan mengenai adanya perbedaan perhitungan suara baik pada formulir model C1 dan D1 antara Ambar dan Roy, namun bukan dari Roy yang melapor. Sehingga secara materi, laporan itu untuk ditindaklanjuti.

Advertisement

“Yang jelas kami sedang mendalami apakah benar ada penggelembungan atau pemindahan suara,” ujarnya.

Sedangkan mengenai laporan politik uang dari Indra Gunawan, warga Sumberwungu, Tepus, Gunungkidul, menurut dia, kasus itu sudah ditutup. “Sentra Penegakan Hukum Terpadu merekomendasikan kasus tersebut tidak bisa dilanjutkan di tingkat penyidikan, karena sudah kedaluwarsa. Tidak memenuhi unsur formil,” ungkapnya.

Ia mengatakan, kejadian berlangsung pada 9 Maret, namun baru dilaporkan hampir satu bulan pada 14 April. Sedangkan secara materi, juga tidak layak karena Indra Gunawan sendiri adalah tim sukses dari caleg yang dilaporkannya. “Dia timses Ambar. Sebenarnya dia juga pelaku, karena ikut membagikan,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Nina Atmasari - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif