UMKM Jogja terus didorong keberadaannya.
Harianjogja.com, JOGJA-Walikota Jogja, Haryadi Suyuti mengatakan dibutuhkan kebersamaan dan saling membantu dalam memasarkan dan mengenalkan produk kerajinan usaha kecil menengah (UKM) di Jogja.
Promosi UMKM Binaan BRI, Minimizu Bawa Keunikan Dekorasi Alam ke Pameran Kriyanusa 2024
”Perlunya kerja sama dari berbagai pihak untuk mendukung produk local, dan solidaritas merupakan semangat juang bersama-sama saling membantu dan tidak egois untuk maju bersama-sama memperkanalkan produk kerajinan kita” kata Haryadi saat membuka Pameran Kriya Batik Jogja di Atrium Malioboro Mall, Rabu (4/5/2016).
Pameran Kriya Batik Jogja merupakan pameran ke-11 yang digelar oleh Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) Kota Jogja bersama Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Pertanian (Disperindagkoptan). Dalam pameran yang digelar sampai Minggu (8/5/2016) itu diikuti oleh 34 UKM yang tergabung dalam Dekranasda Jogja.
Prduk kerajinan yang dipamerkan di antaranya batik kayu, kerajinan kulit, batik garment, perak, bordir, busana muslim, asesoris, dan handycraf. Selain pameran produk UKM, sejumlah kegiatan juga akan diselenggarakan untuk menarik wisatawan, di antaranya fashion show, lomba mewarnai, dan berbagai doorprize.
Ketua Dekranasda Kota Jogja Tri Kirana Muslidatun mengatakan pameran tersebut bisa menjadi sarana untuk mengenalkan produk UKM Jogja dalam persaingan bisnis sampai tingkat Asia. Karena itu dibutuhkan semangat pelaku UKM untuk selalu memperbaiki kualitas produknya. Dekranasda akan selalu menjadi fasilitator dan membantu membuka jaringan seluas-luasnya untuk mengenalkan produk UKM.