Harianjogja.com, JOGJA-Sebanyak 50 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) pedagang kelontong mengikuti pelatihan manajemen ritel modern yang digelar PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart Alfamidi) bekerja sama dengan Pemerintah Kota Jogja, Kamis (6/10/2016). Kegiatan dilaksanakan di Griya UMKM Jalan Taman Siswa Jogja.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Deputi Branch Manager PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart Alfamidi) Dede Jaya Wardana mengatakan, pelatihan yang melibatkan para pelaku UMKM ini digelar secara rutin setiap tahun di setiap wilayah yang memiliki jaringan dengan toko Alfamart.
"Tujuannya mengajak para UMKM khususnya yang juga memiliki bisnis ritel atau kelontong untuk memahami manajemen ritel. Ritel tradisional serta ritel modern sudah saatnya tumbuh berdampingan. Keduanya harus bersinergi dan sekarang jumlah usaha kelontong Binaan Alfamart khususnya yang ada di Jogja sebanyak 133 pedagang binaan," katanya, di sela kegiatan.
Bentuk sinergi yang dilakukan Alfamart dengan peritel tradisional yakni melalui program Outlet Binaan Alfamart (OBA). Program tersebut dijalankan dalam dua bentuk, yakni memberi pelatihan manajemen ritel dan menyediakan layanan pesan antar barang dagangan dengan harga khusus bagi member pedagang OBA. Selain itu ada pula bedah warung yang dijalankan bagi pedagang terpilih.
Materi yang disajikan dalam pelatihan manajemen ritel modern ini tentang manajemen penataan barang, pengaturan stok barang, manajemen keuangan (cash flow), serta tips mengamati tren pasar terkaut produk yang sedang diminati.