by Yoga Adhitama - Espos.id Jatim - Kamis, 26 September 2024 - 21:14 WIB
ESPOS.ID - Petugas saat mengevakuasi korban kecelakaan di KM 594 masuk Desa Gunungan, Kecamatan Kartoharjo, Kabupaten Magetan, Kamis (26/9/2024).(Solopos.com/Yoga Adhitama)
Esposin, MAGETAN – Sebuah truk pengangkut sayur menyeruduk truk tangki pengangkut 30 ton tetes tebu di KM 594 Tol Kertosono-Ngawi tepatnya di Desa Gunungan, Kecamatan Kartoharjo, Kabupaten Magetan, Kamis (26/9/2024). Akibatnya dua orang meninggal dunia dan sempat terjepit dalam kabin kemudi.
Kecelakaan maut itu bermula saat truk pengangkut sayuran berpelat nomor S 8588 UZ melaju kencang dari arah Kertosono menuju Ngawi. Sesampainya di lokasi kejadian diperkirakan sopir mengantuk dan hilang kendali sehingga menghantam bagian belakang truk pengangkut 30 ton tetes tebu berpelat nomor AD 8261 0B yang dikemudikan Ahmad Waluyo, 43, warga Desa Nglumbang Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri yang melaju di depannya.
Karena kerasnya benturan, kabin kemudi truk sayur berwarna kuning itu pada bagian belakangnya mengalami ringsek parah. Muatan truk berupa sayuran segar itu pun jatuh berserakan di jalur Tol Kertosono-Ngawi itu.
Selain menyebabkan kerusakan pada kedua kendaraan, kecelakaan maut itu juga mengakibatkan sopir truk sayur dan kernetnya meinggal dunia di lokasi kejadian. Korban diketahui bernama Purwaji, 34, warga Desa Gayam Barat, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri yang merupakan sopir truk pengangkut sayur dan Suwondo warga Desa Gayam Barat, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri yang merupakan kernet dari truk sayur itu.
Proses evakuasi kedua korban juga berlangsung dramatis. Jasad Purwaji berhasil lebih dahulu dievakuasi dan langsung dibawa ke RSUD dokter Soeroto Ngawi. Sementara petugas memerlukan waktu kurang lebih selama satu jam untuk mengangkat jasad Suwondo dari kabin kemudi bagian kiri.
Ahmad Waluyo sopir truk tangki mengaku, saat itu dirinya sedang perjalanan mengantarkan tetes tebu dari Lumajang, Jawa Timur hendak dikirim ke Solo, Jawa Tengah. Dia mengaku melaju dengan kecepatan sedang dan tiba-tiba ditabrak dari belakang. Saat ia memberhentikan kendaraannya sudah ada truk yang nempel pada bagian belakang truk yang dikemudikannya.
“Saya berjalan pelan di ruas jalan sebelah kiri untuk jalur lambat tiba-tiba terdengar suara keras dari bagian belakang. Saya lihat spion ternyata sudah ditabrak dan sempat terdorong ke depan beberpa meter,” ungkapnya di lokasi kejadian, Kamis.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Magetan, AKP Ade Andini, mengatakan pihaknya masih akan terus mendalami penyebab pasti kecelakaan maut itu. Pihak kepolisian juga akan berkoordinasi dengan pengelola tol untuk mengecek kamera pengawas CCTV yang terpasang di area terjadinya kecelakaan tersebut.
“Kita akan cek di CCTV untuk mengetahui bagaimana kronologi pasti saat terjadinya kecelakaan. Untuk selajutnya kami sudah berhasil mengevakuasi korban dan juga kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan,” paparnya.
Sementara itu, kasus kecelakaan itu sedang didalami oleh Satlantas Polres Magetan. Kedua kedua kendaraan serta sopir truk tangki sudah diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.